Pada F1 Austria 2020 lalu, Sebastian Vettel dilaporkan tampil kurang memuaskan. Memulai balapan dari P11, Vettel diklaim gagal bangkit dan hanya bisa mengakhiri balapan di P10.
Vettel sendiri tergolong beruntung dikarenakan bisa selesaikan balapan secara keseluruhan. Meski demikian, Vettel terus lakukan kesalahan pada pertengahan balapan. Salah satunya adalah melintir saat bersenggolan dengan Carlos Sainz.
A dramatic moment in Austria as Sebastian Vettel collides with Carlos Sainz - the driver who is replacing him at Ferrari in 2021 ???? ????#AustrianGP ???????? #F1 pic.twitter.com/JkQScFEJ43
— Formula 1 (@F1) July 6, 2020
Untungnya, mobil itu dapat dikendalikan Sebastian Vettel hingga menyentuh garis finsih. Melihat hal itu, mantan pembalap F1 yaitu Nico Rosberg mengaku kecewa akan hal tersebut.
Rosberg mengaku tidak menyangka jika pembalap senior seperti Sebastian Vettel dapat melakukan kesalahan fatal seperti itu. Menurutnya, kesalahan itu merupakan kesalahan yang dilakukan oleh pembalap baru atau pembalap debutan.
"Itu adalah kesalahan penilaian yang jelas terlihat dan dia sekarang melakukannya terus-menerus", ujar Nico Rosberg dalam sebuah pernyataan.
"Charles Leclerc berhasil membawa Ferrari ke tempat kedua, tetapi Vettel tidak dapat mencapai yang lebih baik dari keenam atau ketujuh," jelasnya.
"Saya tidak tahu apa yang terjadi padanya. Kesalahan seperti itu harus terjadi pada pembalap debutan, bukan untuk peraih empat kali juara dunia," tutup Nico Rosberg.
Tidak sampai di situ saja, Nico Rosberg juga berharap Sebastian Vettel dapat belajar dari kesalahannya di balapan F1 Austria dan tampil kompetitif pada F1 Styria mendatang.
