Pabrikan asal Swedia, Volvo dilaporkan akan melakukan investasi sebesar 150 miliar Won atau Rp 1,7 triliun di Korea Selatan selama tiga tahun ke depan untuk memperluas pusat layanan purna jual.
"Volvo Car Korea, pada tahun 2023 memiliki rencana untuk menggandakan jumlah pusat layanan menjadi 52 gerai dan pusat perbaikan menjadi 312 outlet," ujar pihak Volvo dalam sebuah pernyataan mengutip Kantor Berita Yonhap.
Volvo sendiri melaporkan penjualan yang kuat di pasar otomotif Korea Selatan pada tahun ini. Penguatan itu dibantu oleh produk terbaru seperti sedan S60.
Menurut Asosiasi Importir dan Distributor Mobil Korea, penjualan Volvo Car pada periode Januari-April alami peningkatan hingga 26 persen dengan angka 4.318 unit kendaraan dibanding 3.426 unit setahun sebelumnya.
Pada Agustus lalu, Volvo sendiri telah memperkenalkan sedan S60 generasi ketiga yang hadir dengan pembenahan dari model sebelumnya. Bahkan, Volvo mengonfirmasi mobil tersebut mampu bersaing dengan Audi A4, seri 3 BMW dan model kelas C Mercedes-Benz.
Selain itu, Volvo juga mendirikan anak perusahaan di Korea Selatan pada 1998 lalu, dan Volvo Cars Korea kini sepenuhnya dimiliki oleh Zhejiang Geely Holding di Tiongkok.
