Produsen otomotif, Tesla mempertimbangkan membangun kilang lithium pertama di pantai Teluk Texas. Tesla ingin mengamankan pasokan komponen utama yang digunakan dalam baterai di tengah melonjaknya permintaan untuk kendaraan listrik.
Kilang itu nantinya akan memproses "bahan bijih mentah menjadi keadaan yang dapat digunakan untuk produksi baterai", kata Tesla dalam aplikasi yang diajukan ke Kantor Pengawas Keuangan Texas.
Pembangunan kilang ini merupakan langkah Tesla dalam berinvestasi untuk mendapatkan keringanan pajak properti lokal.
Baca Juga: Jelang Comeback di GP Aragon, Cal Crutchlow Sanjung Andrea Dovizioso: Ia Tak Tergantikan!
CEO Tesla, Elon Musk sebelumnya mengatakan bahwa Tesla mungkin harus memasuki industri pertambangan dan pemurnian secara langsung dalam skala besar karena harga lithium melonjak.
Mengamankan pasokan komponen baterai yang stabil dipandang penting bagi Tesla karena menghadapi persaingan ketat di pasar mobil listrik yang tumbuh cepat.
Jika disetujui, konstruksi dapat dimulai pada kuartal keempat 2022 dan akan mencapai produksi komersial pada akhir 2024.
