Sebuah prediksi mengejutkan datang dari mantan CEO Nissan, Carlos Ghosn. Entah serius atau tidak, sebuah pernyataan kontroversial meluncur dari mulutnya. Prediksinya juga tak tanggung-tanggung, karena ia mengatakan bahwa Nissan akan bangkrut dalam dua atau tiga tahun mendatang.
Paultan, Jumat (24/1/2020) mengungkapkan prediksi Ghosn ini sebenarnya sudah disampaikan tahun lalu, dalam serangkaian pembicaraan dengan sejumlah pengacaranya, pada saat penangkapan dan penuntutannya terkait dugaan kasus korupsi yang menimpanya.
Prediksi Ghosn ini dikonfirmasi oleh mantan jaksa di Jepang, Nobuo Gohara. Menurutnya, dia pernah beberapa kali bertemu dengan Ghosn saat masalah korupsi mendera dirinya. Dan dalam pertemuan tersebut, ia menyampaikan bahwa Nissan akan bangkrut tanpa menyampaikan alasan terkait pernyataannya tersebut.
"Dia mengatakan kepada saya, bahwa Nissan mungkin akan bangkrut dalam dua hingga tiga tahun. Namun Ghosn tidak memberikan rincian tentang mengapa Nissan akan mengalami kesulitan keuangan dan bangkrut," tukasnya.
Terkait pernyataan kontroversial ini, pihak Nissan Jepang belum memberikan tanggapan melalui juru bicaranya Azusa Momose. Beberapa media asing mengkonfirmasi hal ini pada Nissan, tetapi Momose menolak untuk mengomentari masalah tersebut.
