Pabrikan mobil asal Jerman, Volkswagen mengatakan sudah melanjutkan pengiriman model Golf 8 terbarunya setelah secara sukarela menghentikan penjualan pada pertengahan Mei lalu.
“Untuk memperbaiki situasi, Volkswagen telah mengembangkan pembaruan perangkat lunak untuk unit kontrol unit konektivitas online. Pembaruan ini akan diinstal pada model Golf 8 yang diproduksi di masa depan sebagai standar,” ujar pihak Volkswagen.
Pembaruan juga akan dipasangkan pada 15.000 kendaraan yang terkena penarikan. Sebelumnya, pihak Volkswagen telah menghentikan pengiriman model Golf 7 setelah menemukan masalah pada perangkat lunak di beberapa kendaraan.
Perangkat lunak yang dimaksud Volkswagen adalah fitur yang memungkinkan melakukan penggilan darurat. Lebih lanjut, hal tersebut sudah menjadi salah satu fitur wajib dipasangkan pada mobil, menurut peraturan Uni Eropa sejak 2018 lalu.
Melihat hal tersebut, Volkswagen pun memutuskan cara untuk menangani kasus tersebut dengan melakukan recall hingga memperbarui perangkat lunak.
Sementara itu, pihak Volkswagen juga berencana mengisi celah pasar kendaraan listrik dengan membuat mobil listrik kecil dengan harga yang lebih murah dibanding mobil listrik yang telah beredar sekarang.
