Begini Cara Merawat Bodi Mobil yang Lama Tidak Digunakan

- Rabu, 17 Juni 2020 | 10:47 WIB
Ilustrasi proses detailing bodi mobil agar lebih kinclong. (Dok. Callys Car Beauty)
Ilustrasi proses detailing bodi mobil agar lebih kinclong. (Dok. Callys Car Beauty)

Bagi sebagian orang, walaupun mobil tidak digunakan selama masa PSBB, mereka tetap melakukan perawatan berkala, termasuk bagian bodi kendaraan. Namun ada pemilik kendaraan yang berpendapat bahwa bodi mobilnya tidak perlu dirawat, bila jarang dipakai. Lalu bagaimana seharusnya mobil diperlakukan?

Marchel, Pemilik Callys Car Beauty di bilangan Radio Dalam mengungkapkan mobil yang terlihat bersih bukan berarti kendaraan itu bebas dari jamur, baik jamur bodi maupun kaca, terlepas dari kendaraan itu digunakan untuk aktivitas sehari-hari maupun hanya terparkir saja selama 3 bulan di rumah.  

Hal ini disebabkan oleh iklim di Indonesia yang memiliki tingkat kelembapan cukup tinggi, ditambah seringnya perubahan cuaca dari panas ke hujan secara tiba-tiba dan embusan partikel debu polusi udara yang menempel pada bodi kendaraan akan membuat kondisi cat kendaraan menjadi lebih cepat kusam dan berjamur.

Untuk itu, Marchel menyarankan agar para pemilik kendaraan, khususnya mobil, walaupun tidak digunakan untuk beraktivitas tetap melakukan perawatan sederhana, minimal membersihkan bodi kendaraan satu atau dua hari sekali dengan menggunakan lap microfiber.

"Lap microfiber itu memiliki daya resap yang besar, baik terhadap air maupun kotoran atau debu halus, dimana kotoran atau debu tersebut akan masuk ke dalam lapisan fiber kain dan tidak menyebabkan cat kendaraan tergores ketika kita melakukan pengelapan berulang-ulang" kata Marchel di Jakarta, Rabu (17/6/2020).

Marchel menejelaskan, hal ini berbeda dengan lap sintetis chamois yang cenderung dapat membuat lecet bodi kendaraan dikarenakan kotoran atau debu akan tetap menempel pada permukaan lap tersebut.

Bagi pemilik kendaraan yang bodinya sudah di detailing atau sudah pernah dicoating, pemilik racikan Callys Super Glossy ini menjelaskan bahwa sebaiknya hindari penggunaan shampoo mobil yang ber-Ph tinggi.  

"Ketika mobil sudah di coating atau minimal detailing, ketika terkena air hujan atau cipratan kotoran, cukup siram saja dengan menggunakan air bersih lalu di lap menggunakan lap microfiber yang bersih, saya tidak menyarankan untuk dicuci menggunakan shampoo mobil, apalagi terlalu sering, karena kandungan Ph pada shampoo mobil biasanya memiliki reaksi yang negatif terhadap bahan dasar poles detailing maupun coating" jelas Marchel.

Khusus untuk layanan Auto Detailing dan Coating, Callys Car Beauty memiliki resep khusus yang merupakan racikan mereka sendiri, yang diklaim bahwa hasil coating memiliki kualitas 10H super glossy. Untuk mendapatkan treatment yang disediakan mereka mematok harga antara Rp700 ribu hingga Rp1,5 juta.


Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X