Demi Bertahan di Tengah Pandemi, Piaggio Group Terpaksa Ngutang 60 Juta Dolar

- Senin, 6 Juli 2020 | 13:17 WIB
Ilustrasi deretan motor Vespa Piaggio (Dok. Piaggio)
Ilustrasi deretan motor Vespa Piaggio (Dok. Piaggio)

Piaggio nampaknya mengalami masalah keuangan di tengah pandemi virus corona (Covid-19). Kabarnya mereka telah mengajukan pinjaman sebesar US$60 juta untuk mendukung Group Piaggio yang memayungi tiga merek Italia yakni Aprilia, Moto Guzzi, dan Vespa.

Rencananya pinjaman besar ini akan mereka gunakan untuk berinvestasi dalam penelitian dan pengembangan produk dan teknologi untuk mendukung pengembangan motor masa depan mereka yang meliputi fitur keselamatan, efisiensi kendaraan hingga emisi gas buang, melansir dari RideApart, Senin (6/7/2020).

Pinjaman besar ini akan disuntik oleh dua lembaga keuangan besar Itali yakni Banca MPS dan Cassa Depositi e Prestiti. Kedua lembaga keuangan ini merasa Piaggio Group perlu mendapat talangan dana, mengingat, Piaggio merupakan perusahaan Italia yang harus di-support untuk melanjutkan bisnis regulernya pasca penutupan fasilitas produksi yang berlangsung cukup lama selama masa Covid-19.

Dengan talangan dana ini, otoritas Piaggio merasa mereka sangat terbantu sehingga ke depan mereka akan bekerja keras dengan sumber daya yang ada untuk pengembangan produk lebih lanjut. Apalagi nama besar mereka dan produk yang selama ini dilempar ke pasar mendapat sambutan hangat.

Inovasi menjadi salah satu poin yang mendorong proses pencairan dana pinjaman berjalan lancar. Saat ini mereka sementara mengambangkan motor roda tiga yang akan dimunculkan dengan merek Piaggio melengkapi line up yang pernah ada.

Piaggio ke depan menjanjikan produk-produk yang out of the box dari sisi inovasi fitur keselamatan dan kenyamanan. Digitalisai fitur akan menjadi kekuatan mereka karena, merek ini memiliki tim R&D yang kuat baik di segmen skuter maupun motor sport yang ditangani Aprilia Moto Guzzi.


Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

X