Perusahaan otomotif terkenal asal Jepang, Toyota baru-baru ini dilaporkan telah memutuskan untuk berhenti menjual mobil sub-compact miliknya lagi yaitu Yaris di Amerika Serikat dan Jepang. Informasi tersebut diperoleh dari laporan asal Jepang.
Dikutip dari JustAuto, Toyota disebutkan bakal berhenti menjual mobil empat pintu tersebut dan segera menghabiskan stok mobil yang tersisa di AS dan juga Kanada secepat mungkin.
Salah satu hal yang membuat Toyota memutuskan untuk berhenti menjual Yaris di dua negara tersebut adalah karena sedikitnya minat konsumen di AS dan Kanada terhadap mobil tersebut. Saat ini pihaknya disebut ingin berfokus untuk menjual mobil dengan ukuran lebih besar seperti SUV, sedan, dan pickup.
Disebutkan juga bahwa nantinya unit Toyota Yaris yang dijual di AS kini akan dialihkan ke Meksiko. Tak hanya itu, produksi untuk pasar AS dikatakan juga telah dihentikan pada bulan Juni 2020 kemarin.
Jadi nantinya sebagian unit Toyota Yaris yang ada di Amerika Serikat nantinya segera diekspor ke Puerto Rico dan diprediksi akan rampung di bulan Agustus atau November 2020 mendatang.
Sekedar informasi, di tahun 2019 lalu, Toyota sukses menjual lebih dari 1,533 juta unit mobil di AS, sedikit lebih tinggi daripada tahun 2018 lalu yaitu di angka 1,532 juta unit. Namun penjualan model Yaris disebut menurun 19.5% atau setara dengan 21.916 unit.
