Siap Bangun Mobil Listrik, BMW Tutup Pabrik di Munich

- Selasa, 21 Januari 2020 | 16:16 WIB
Tampilan salah satu sedan listrik BMW. (BMW)
Tampilan salah satu sedan listrik BMW. (BMW)

Raksasa otomotif asal Jerman BMW dikabarkan akan menutup pabriknya musim panas ini selama enam minggu. Alasan penutupan salah satu pabriknya di Munich, Jerman karena perusahaan akan melengkapi fasilitas produksinya dengan robot untuk memproduksi mobil listrik BMW i4 pada 2021 mendatang.

Juru Bicara Perusahaan BMW, Frank Wienstroth mengatakan pabrik mereka di Munich akan menjadi pelopor produksi mobil listrik, untuk memenuhi permintaan mobil listrik yang saat ini sudah menjadi tren di berbagai negara.

"Munich adalah pelopor dalam mengintegrasikan kendaraan listrik ke dalam produksi. Perusahaan telah mengukur minat konsumen pada electric vehicle dan powertrain lainnya dan kemudian dengan cepat merespon dengan peningkatan produksi jika dianggap perlu," kata Frank dikutip Electrek, Selasa (21/1/2020).

Bos R&D BMW, Klaus Froehlich juga menuturkan hal yang sama. Ia melihat perkembangan yang signifikan pada kendaraan listrik, yang memang saat ini masih tergantung pada peraturan emisi gas buang. Namun dari Tiongkok, Eropa dan Amerika mobil listrik menunjukkan perkembangan signifikan.

"Kendaraan listrik akan relatif populer di kota-kota besar pantai timur Tiongkok, sementara plug-in hybrid akan menjadi solusi yang disukai di Eropa. Di Amerika Serikat, adopsi electric vehicle sebagian besar akan difokuskan di pantai barat," ujarnya.

BMW merasa fokusnya dalam pengembangan mobil listrik tepat karena sedan listrik jauh lebih efisien. Mobil ini mampu menjangkau 600 km dari baterai 80 kWh. Mampu berakselerasi dari 0 ke 100 km per jam dalam waktu 4 detik.

Kabarnya pabrik di Munich akan digunakan untuk memproduksi SUV iX3 all-electric, pada akhir tahun 2020. Sementara BMW i4 dan iNext baru pada tahun 2021.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X