Jaga Stabilitas Keuangan, Daimler Potong Gaji Karyawan

- Jumat, 3 Juli 2020 | 11:36 WIB
Kepala Eksekutif Daimler, Ola Kallenius bersama salah satu mobil masa depan Mercedes-Benz. (Dok.Nercedes-Benz).
Kepala Eksekutif Daimler, Ola Kallenius bersama salah satu mobil masa depan Mercedes-Benz. (Dok.Nercedes-Benz).

Raksasa otomotif Jerman Daimler yang membawahi merek besar seperti Mercedes-Benz akan melakukan pemotongan gaji karyawan akibat masalah keuangan pasca terpaan Covid-19. Situasi ini membuat perusahaan harus mengambil langkah restrukturisasi bisnis mereka agar dapat bertahan dalam masa sulit.

Kepala Eksekutif Daimler, Ola Kallenius mengatakan bahwa perusahaannya, serta industri mobil secara keseluruhan, menghadapi situasi yang berat selama masa pandemi Covid-19 ini, sehingga mereka terpaksa melakukan kebijakan yang tidak populer seperti itu.

"Realitas yang kita hadapi secara signifikan lebih keras dan membutuhkan kebijakan yang cepat dan tepat sehingga pemotongan gaji menjadi salah satu langkah yang perlu diambil," kata Ola Kallenius, merilis Carscoops, Jumat (3/7/2020)

Dengan pemotongan gaji karyawan, sambung Kallenius, mereka dapat menahan pengurangan karyawan yang akan berdampak lebih besar dan semua karyawan mengerti dengan situasi saat ini untuk melindungi status keuangan perusahaan dan menjaga investasinya dalam pengembangan mobil masa depan.

Saat ini Daimler sedang gencar-gencarnya mengambangkan mobil masa depan dengan Volkswagen maupun BMW. Mereka ingin agar merek Jerman menjadi brand pertama yang menjadi trendsetter dari pengembangan mobil swakemudi atau kendaraan otonom. Mereka berencana mobil penumpang swakemudi sudah digunakan pada tahun 2024.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X