Penampakan Korban Bersama Rombongan Liburan ke LN Sebelum Meninggal Akibat Corona

- Jumat, 20 Maret 2020 | 11:56 WIB
Korban bersama rombongan saat melakukan perjalanan Joy Holyland ke luar negeri. (Instagram)
Korban bersama rombongan saat melakukan perjalanan Joy Holyland ke luar negeri. (Instagram)

Ini lah penampakan korban meninggal dunia akibat virus corona (COVID-19) di Medan saat pergi ke luar negeri bersama rombongan dokter liburan Joy Hollyland.

Korban merupakan dokter spesialis paru di RSUP Adam Malik. Pasien yang meninggal itu diduga terjangkit corona setelah melakukan perjalanan ke luar negeri, termasuk Italia.

Tampak puluhan orang diprediksi berprofesi sebagai dokter berdiri sambil memegang spanduk bertajuk Joy Hollyland Mesir, Israel dan Palestine.

Perjalanan itu dilakukan dalam rentang waktu dari 19 Februari hingga 1 Maret. Ini diketahui melalui postingan instagram korban di media sosial.

-
Korban corona saat melakukan perjalanan Joy Holyland ke luar negeri. (Instagram)

Dokter itu dinyatakan meninggal dunia pada Selasa (17/3/2020) sekitar pukul 20.45 WIB.

Informasi yang dihimpun sejak pulang dari luar negeri, korban sempat praktek menangani pasien di rumah sakit tempat korban praktek.

Tidak hanya itu korban juga diketahui mengajar sebagai dosen di sebuah perguruan tinggi.

Kini dua rekannya sesama dokter yang sama-sama melakukan perjalanan dengan rombongan juga harus dikarantina karena diduga terjangkit virus corona.

Dua dokter itu diketahui melancong ke Yerusalem bersama dokter spesialis RSUP Adam Malik yang meninggal dunia positif Corona.

"Ia benar, ada dua orang dokter spesialis kita yang enggak masuk saat ini karena wajib mengisolasi diri sementara ini. Sesuai dengan protokol,"ujar Direktur RSUD Deliserdang, dr Hanif Fahri SpKJ Kamis, (19/3/2020).

Perjalanan korban bersama rombongan dokter ke Yerussalem juga berlibur ke benua biru Eropa yakni Italia yang menjadi negara terbesar setelah China melaporkan kasus kematian akibat corona.

Sementara itu jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) virus Corona atau COVID-19 di Sumatera Utara bertambah menjadi 19 orang. Mereka tersebar di 5 rumah sakit.

"Update data pasien terkait COVID-19 ini, yaitu saat ini pasien dalam pengawasan yang dirawat di rumah sakit, ada di 5 rumah sakit rujukan kita ada 19 PDP," kata Ketua Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumut, Riadil Akhir Lubis.

Sementara itu 3 orang dinyatakan negatif corona dan sudah diperbolehkan pulang.

Halaman:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Berawal Saling Tatap, ODGJ Bacok Tetangga di Kepala

Selasa, 23 April 2024 | 19:30 WIB
X