Kelompok bersenjata telah membebaskan gadis-gadis yang diculik dari sebuah sekolah asrama di negara bagian Zamfara, Nigeria barat laut, kata gubernur dalam sebuah tweet, Selasa (2/3/2021).
Sebuah geng bersenjata menculik 317 siswi dari Sekolah Menengah Sains Gadis Pemerintah di kota Jangebe sekitar jam 1 pagi pada hari Jumat (26/2).
Pihak kepolisian mengatakan mereka yakin gadis-gadis itu dibawa ke hutan setelah diculik.
Presiden Muhammadu Buhari mengatakan penculikan tersebut "tidak manusiawi dan sama sekali tidak dapat diterima".
Sedikitnya 42 orang, termasuk 27 siswa, yang diculik minggu lalu di Kagara, negara bagian tetangga Niger, belum dibebaskan.
Siapa dalang di balik penculikan itu?
Dilansir dari bbc.com, sejauh ini tidak ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab.
Kelompok bersenjata yang beroperasi di Zamfara sering menculik untuk uang tebusan tetapi ketika geng-geng bersenjata menculik lebih dari 300 anak laki-laki dari Kankara di negara bagian tetangga Katsina pada Desember tahun lalu, beberapa laporan mengklaim bahwa Boko Haram, yang beroperasi ratusan mil jauhnya di timur laut, merupakan dalang penculikan tersebut.
Klaim itu kemudian diperdebatkan dan anak-anak itu dibebaskan setelah negosiasi.