Jumlah Kasus Corona Meningkat, Presiden Jokowi: Problem Lapangannya Apa

- Senin, 13 Juli 2020 | 12:11 WIB
Presiden Jokowi. (instagram/@jokowi)
Presiden Jokowi. (instagram/@jokowi)

Jumlah kasus positif corona di Indonesia terus bertambah. Dilansir laman worldometers.info, jumlah kasus positif corona di Indonesia mencapai 75.699 kasus, dengan angka kematian mencapai 3.606 orang.

Tingginya persentase jumlah kasus corona, membuat Presiden Jokowi dan sejumlah pihak, berusaha mencari cara mengatasi kondisi ini. Dalam rapat terbatas, Presiden Jokowi meminta para menterinya untuk menyebutkan solusi yang bisa segera dikerjakan.

-
Presiden Jokowi. (instagram/@jokowi)

"Saya harapkan nanti yang disampaikan adalah bukan laporan, apa yang harus kita kerjakan, problem lapangannya apa, dan pendek-pendek," jelas Presiden Jokowi dalam pembukaan rapat terbatas (ratas) di Istana Merdeka, Jakarta, yang disiarkan langsung oleh Sekretariat Presiden, Senin (13/7/2020).

Dalam rapat bertajuk "Ratas Percepatan Penanganan Pandemi Covid-19", Presiden Jokowi memerintahkan memasifkan 3T, yaitu testing (pengetesan), tracing (pelacakan), dan treatment (perawatan) di delapan provinsi yang ada di Pulau Jawa, Sulawesi Selatan, Sumatera Utara, dan Papua.

Selain itu juga, Presiden Jokowi memerintahkan pendisiplinan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran virus corona. Tak hanya itu, perlu dibangun kepercayaan dan komunikasi dari masyarakat berbasis sains.

"Kita ingin ini segera bergerak di lapangan," ungkapnya.

Dalam rapat itu, Presiden Jokowi menegaskan agar para menteri tidak menjelaskan pemaparan yang  terlalu panjang.

"Sekali lagi, tolong tidak usah memberi laporan, tetapi apa yang saya sampaikan tolong diberikan tanggapan," jelasnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X