Sudah Sejauh Mana Pengembangan Vaksin Virus Corona Buatan Tanah Air?

- Kamis, 16 Juli 2020 | 18:46 WIB
Ilustrasi vaksin virus corona. (Freepik)
Ilustrasi vaksin virus corona. (Freepik)

Indonesia saat ini tengah berupaya untuk mengembangkan vaksin virus corona baru atau SARS-CoV-2. Rencananya vaksin yang dikembangkan itu diberi nama vaksin Merah Putih.

Lembaga Biologi Molekuler (LBM) Eijkman bertugas memimpin konsorsium riset untuk pembuatan dan pengembangan vaksin. Lantas, sudah sampai mana pengembangan vaksin di Tanah Air?

Menurut Kepala LBM Eijkman Prof Amin Soebandrio, tahap pengembangan vaksin virus corona saat ini bila dipersentasekan baru mencapai 20-30%.

"Ini sebuah proses. Tapi 20-30% itu adalah fondasinya. Artinya kalau rumah bikin fondasinya dulu dan itu paling sulit. Insya Allah ke depannya akan lebih mudah," ujar Prof Amin dalam suatu konferensi pers online, Kamis (16/7/2020).

Lebih lanjut ia mengatakan, saat ini pengembangan vaksin sedang dalam tahap menyiapkan protein rekombinan. Selanjutnya protein rekombinan itu disiapkan untuk diuji coba pada hewan. 

"Kami mengidentifikasi virus yang ada di Indonesia, mengklasifikasi bagian dari virus menjadi bagian spike. Sudah berhasil mengembangkan bagian s dan n itu juga proses yang cukup membutuhkan waktu," kata Prof Amin.

Ia mengatakan, peneliti di LBM Eijkman telah berhasil mengklasifikasi Gen S dan Gen N yang saat ini sedang diperbanyak serta dimasukkan ke sel mamalia yang berasal dari hewan menyusui. 

"Diharapkan akan diekspresikan dan diproduksi dari situ untuk mendapat protein rekombinan yang akan diuji lebih lanjut apakah bisa merangsang respons imun atau tidak. Awalnya akan diuji pada hewan kecil dan kemudian hewan besar. Kalau hasilnya bagus baru diserahkan ke industri," pungkas Prof Amin.


Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

X