Sebagai bentuk dukungan moril kepada timnas bulu tangkis Indonesia di Inggris, Ketua Umum PP PBSI Agung Firman Sampurna melakukan pertemuan pada Kamis malam waktu Birmingham melalui aplikasi virtual.
Agung, bersama Ketua Harian Alex Tirta dan Wakil Ketua Umum II Eduart Wolok, menyampaikan rasa bangganya kepada seluruh wakil Merah Putih.
"Pertama saya ingin menyampaikan rasa bangga kepada teman-teman di sana. Teman-teman di sana mendapat dukungan hampir semua media dan sebagian besar masyarakat Indonesia. Begitu besar ternyata harapan terhadap kita untuk berprestasi di ajang ini," Agung menuturkan, melalui rilis PBSI, Jumat (19/3) dikutip dari ANTARA.
"Secara khusus Menteri Pemuda dan Olahraga juga menyampaikan kekecewaan dari Pak Presiden atas dilarangnya atlet-atlet kita untuk berlaga," lanjutnya.
Baca juga: Terkait Tim Indonesia Dipaksa Mundur, Dubes RI Murka: Boikot Saja All England!
Agung memahami kondisi ini merupakan hal yang tidak mengenakkan, tapi ia berharap Skuad Merah Putih terus berjuang untuk nama Indonesia.
"Teman-teman harus terus berjuang demi kehormatan negara kita di ajang bulu tangkis yang prestisius ini. Dan satu hal yang harus ditanamkan bahwa kita sudah menang di babak pertama dan kita calon juara. Kita bertanding untuk menang dan kita nyatanya tidak pernah kalah," kata Agung menyemangati.
"Sekarang walau tidak bisa bertanding, setidaknya teman-teman punya kesempatan untuk menjaga kondisinya agar tetap fit," ujarnya menambahkan.
Terlepas dari hasil yang tidak sesuai harapan, Agung memastikan bahwa tim Indonesia mendapat dukungan penuh, bukan hanya dari pemerintah dan masyarakat Indonesia tapi juga dari negara lain.
"Presiden BAC (Konfederasi Bulu Tangkis Asia) Anton Subowo, menyampaikan menerima surat resmi juga dari federasi bulu tangkis China yang menyatakan kekecewaannya dengan kejadian ini. Pada prinsipnya mereka berdiri mendukung kita," kata Agung.
