Sadis, Anak yang Penggal Kepala Ayah Kandung di Lampung, Imbas Tak Diberi Izin Menikah

- Selasa, 23 Maret 2021 | 16:22 WIB
Anak penggal kepala ayah di Lampung Tengah sempat minta izin menikah (Istimewa)
Anak penggal kepala ayah di Lampung Tengah sempat minta izin menikah (Istimewa)

KP alias Jaya (32) warga Dusun VIII RT12/RW008 Desa Sendang Rejo, Kecamatan Sendang Agung, Kabupaten Lampung Tengah, yang tega memenggal kepala ayah kandungnya, Senin (22/3/2021), ternyata sempat meminta izin untuk menikah.

Berdasarkan keterangan dari ibu KP, Ningsih sebelum menggorok kepala ayahya SR (57), KP pernah meminta izin untuk menikah, namun kedua orangtuanya belum siap untuk menikahkan anaknya itu. 

Setelah kejadian itu, KP pun terlihat sering merenung dan mengurung diri. Ningsih juga sering melihat KP beberapa kali mengasah golok, namun ia tidak ada menaruh curiga kepada anaknya itu. 

Kini KP telah mendekam di dalam sel tahanan Polsek Kalirejo karena perbuatan sadisnya. 

Dalam foto yang beredar, KP tampak berdiri sendirian di dalam jeruji besi dengan tatapan kosong seperti melamun.

Diketahui polisi sengaja memisahkannya dari tahanan lain, lantaran KP diduga mengalami gangguan jiwa.

Kapolres Lampung Tengah AKBP Popon Sunggoro mengatakan, pihaknya masih menunggu hasil penelitian dari pihak rumah sakit jiwa atas kejiwawaan KP, sebelum memprosesnya secara hukum.

Seperti diberitakan sebelumnya, KP memenggal kepala ayahnya dengan menggunakan golok tajam.

Saat itu, ayahnya sedang duduk di dapur untuk melepas lelah sepulang dari sawah. Ia menghabisi ayahnya dari belakang dengan sekejap.

Setelah memenggal, KP sempat menenteng kepala ayahnya itu keliling kampung dengan mengendarai sepeda motor. Ia juga mengacak-acak kepala ayahnya.

Sebelum memenggal kepalanya, KP sempat meminta maaf terlebih dahulu pada ayahnya.

Kepada polisi, KP mengaku memenggal kepala ayahnya karena takut akan disantet oleh ayahnya. Ketakutan akan disantet itu menurutnya datang setelah ia bermimpi, bahwa ayahnya akan menyantet dirinya.

Dari situ, ia mengaku mendapat bisikan gaib, yang menuntunnya agar menghabisi nyawa ayahnya.

"Dia takut disantet sama ayahnya, maka dia duluan yang menghabisi bapaknya," ujar Popon.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X