Pemerintah mengumumkan dua warga asal Depok, Jawa Barat, positif mengidap virus corona atau Covid-19. Hal ini dikhawatirkan bisa mengganggu aktivitas di kota tersebut, termasuk pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) pada 2020.
Kota Depok termasuk dalam daftar daerah yang akan menggelar pemilihan kepala daerah (Pilkada) secara serentak pada 2020. Muncul keresahan, pesta demokrasi tersebut akan menjadi ajang penyebaran virus.
Pengamat Politik dari Universitas Al-Azhar Indonesia, Ujang Komarudin memprediksi Pilwalkot Depok akan diprediksi jalan terus. Menurutnya, pemerintah sudah melakukan antisipasi sejak dini terkait penyebaran virus corona.
"Pilkada sepertinya akan jalan terus, karena kita belum tahu apakah virus corona akan menyebar luas di Depok atau tidak," ujar Komarudin saat dihubungi Indozone, Selasa (3/3/2020).
Dia menilai, jika memang virus corona masih mewabah, mekanisme paling realistis adalah melakukan karantina mereka yang terindikasi terinveksi virus corona. Tentunya dengan tujuan agar virus tersebut tidak menyebar ke warga yang lain.
