2 Narapidana Tewas Usai Warga Binaan Lapas Merauke Bentrok, Polisi Temukan Ratusan Sajam

- Senin, 10 Mei 2021 | 19:38 WIB
Narapidana Lapas Merauke saat dikumpulkan usai bentrok yang menewaskan dua warga binaan, Sabtu (8/5/2021). (ANTARA/HO/Polres Merauke)
Narapidana Lapas Merauke saat dikumpulkan usai bentrok yang menewaskan dua warga binaan, Sabtu (8/5/2021). (ANTARA/HO/Polres Merauke)

Bentrokan antar warga binaan terjadi di lembaga pemasyarakatan (lapas) Merauke, menewaskan dua orang narapidana, Sabtu (8/5/2021).

Pasca kejadian tersebut, penyidik Polres Merauke memeriksa tiga petugas lapas yang bertugas/piket pada hari bentrokan terjadi. 

Kapolres Merauke AKBP Untung Sangaji menyebut, dua warga binaan yang menjadi korban yakni Melianus Gebze dan Sebastian Basik-Basik
 
Penganiayaan terhadap kedua korban itu akibat adanya isu bahwa mereka pelaku ilmu hitam yang menewaskan Emilianus Kaitimu. Padahal ia meninggal akibat COVID-19.

Selain meminta keterangan petugas lapas, penyidik juga meminta keterangan dari 18 warga binaan Lapas Merauke.

"Penyidik sudah mengantongi nama terduga pelaku penganiayaan hingga menewaskan kedua korban," ujar AKBP Untung, seperti dilansir Antara, Senin (10/5/2021).

Selain memeriksa warga binaan dan petugas Lapas Merauke yang bertugas saat itu, penyidik juga sudah mengamankan beberapa barang bukti yang diduga digunakan untuk menganiaya korban hingga meninggal, kata Sangaji.
 
Ketika ditanya tentang informasi banyak senjata tajam di Lapas Merauke, Kapolres Untung membenarkan dan mengaku sudah mengamankannya.

Ada ratusan senjata tajam yang sebagian besar buatan tangan para warga binaan di Lapas Merauke, seperti sendok yang gagangnya diperuncing sehingga dapat menjadi senjata, kata AKBP Untung melalui telepon selulernya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X