Kapolri Pertanyakan soal Maraknya Anggota Melanggar, Apakah karena Spiritual Lemah?

- Rabu, 12 Januari 2022 | 08:49 WIB
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo. (Dok. Div Humas Polri)
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo. (Dok. Div Humas Polri)

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mempertanyakan faktor-faktor yang membuat anggota Polri melanggar aturan. Pimpinan tertinggi Polri ini juga meminta jajaranya melakukan pembenahan terkait anggota melanggar.

"Kita berbenah kenapa anggota melakukan pelanggaran, apakah terkait faktor individu yaitu pemahaman terhadap spiritualnya lemah, pengaruh negatif komunitas, tak mampu menyesuaikan kondisi yang ada dan gaya hidup yang tak sesuai dengan budaya organisasi Polri atau dari faktor organisasi yaitu regulasi yang lemah, kurangnya wawasan literasi, kurang sarana dan prasarana," kata Sigit kepada wartawan, Selasa (11/1/2022).

Sigit menyebut budaya-budaya yang ada selama ini harus diubah. Sebab, budaya atau kebiasaan Polri yang lama mungkin saja sudah tidak cocok dengan situasi saat ini.

"Budaya yang harus diperbaiki karena warisan lama mungkin sudah tak cocok. Bukan lagi anak buah melayani pimpinan," papar Sigit.

BACA JUGA: Kapolri Minta Jajaran Evaluasi Terkait Kerapnya Terjadi Fenomena Viral di Masyarakat

Lebih jauh Sigit menyebut pimpinan Polri yang memimpin saat ini harus memiliki kepemimpinan yang kuat. Hal itu bertujuan untuk menghindari adanya penyimpangan yang dilakukan oleh oknum polisi.

"Ini butuh suatu kepemimpinan, pengawasan sistem yang ketat. Kita tak ingin anggota kita selama ini telah bekerja keras kemudian ada masalah hanya gara-gara kita tak memberikan bimbingan. Sehingga salah jalan terpengaruh lingkungan salah terus menjadi korban. Apalagi pelanggaran itu dilakukan bersama dan terorganisir," pungkas Sigit.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X