Akibat Kebakaran Besar, Australia Kembali Serukan Evakuasi Massal

- Jumat, 10 Januari 2020 | 01:27 WIB
Langit berwarna merah terlihat saat kebakaran hutan terjadi di dekat kota Mallacoota, Victoria, Australia, Sabtu (4/1/2020), dalam foto yang didapatkan dari media sosial. ANTARA FOTO/@brendanh_au/via REUTERS/wsj
Langit berwarna merah terlihat saat kebakaran hutan terjadi di dekat kota Mallacoota, Victoria, Australia, Sabtu (4/1/2020), dalam foto yang didapatkan dari media sosial. ANTARA FOTO/@brendanh_au/via REUTERS/wsj

Pemerintah Australia mememerintahkan untuk kembali mengadakan evakuasi massal di area tenggara yang padat penduduk, pada Kamis (9/1), karena kembalinya cuaca panas mengipasi kebakaran hutan besar yang mengancam beberapa kota dan komunitas.

Pimpinan negara bagian Victoria, Daniel Andrews mendesak masyarakat untuk waspada menjelang kondisi ekstrem.

"Apabila anda menerima instruksi untuk pergi, maka anda harus pergi," kata Andrews dalam sebuah siaran televisi.

"Itu adalah satu-satunya cara untuk memastikan keselamatan anda, lanjutnya"

Evakuasi telah diadakan sekali lagi di sebagian dari Pulau Kanguru, area wisata yang kaya akan populasi satwa di pantai tenggara.

"Saya mendesak semua orang untuk memperhatikan peringatan, mengikuti saran, dan untuk menuju ke bagian timur pulau itu, yang dianggap aman pada saat ini," kata Kepala Pemadam Kebakaran Australia Selatan Mark Jones dalam pengarahan terpisah di Adelaide.

Menurut pemerintah federal Australia, dua puluh tujuh orang telah tewas pada musim kebakaran ini ketika kebakaran besar-besaran telah menghanguskan lebih dari 10,3 juta hektar tanah, atau sebanding dengan luas wilayah Korea Selatan.

Ribuan orang kehilangan rumah mereka dan ribuan lain harus melakukan evakuasi berkali-kali akibat ketakterdugaan kobaran api.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Gempa 5,3 Magnitudo Guncang Gorontalo Dini Hari

Kamis, 25 April 2024 | 14:57 WIB
X