Belum Ada Pergerakan Massa di Depan Gedung MK

- Rabu, 26 Juni 2019 | 09:53 WIB
Antara/Asep Firmansyah
Antara/Asep Firmansyah

Sejumlah organisasi masyarakat yang tergabung dalam Gerakan Kedaulatan Rakyat Untuk Keadilan dan Kemanusiaan berencana bakal menggelar unjuk rasa di depan Gedung Mahkamah Konstitusi (MK).

Namun, hingga pukul 08.30 WIB masih belum terlihat adanya pergerakan massa. Adapun organisasi yang tergabung dalam gerakan tersebut yaitu Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Ulama (GNPF Ulama), Front Pembela Islam dan Alumni 212.

Aksi itu sendiri rencananya akan digelar pukul 08.00 WIB dengan tajuk Halal Bihalal untuk mendoakan petugas Pemilu 2019 yang meninggal. Meskipun begitu, sejumlah aparat keamanan seperti Polri dan TNI tetap berjaga di sepanjang Jalan Medan Merdeka Barat depan Gedung MK.

Sebagian Jalan Merdeka Barat, lajur menuju Patung Kuda Monas masih dapat diakses kendaraan. Blokade hanya dipasang pada lajur sebaliknya, menuju Mahkamah Konstitusi. Polda Metro Jaya sebelumnya telah mengindikasikan melarang aksi halal bi halal di depan gedung MK lantaran berpotensi mengganggu ketertiban umum.

"Belajar dari insiden di Bawaslu pada 21-22 Mei 2019 lalu, meski disebutkan aksi super damai tetap saja ada perusuhnya. Diskresi kepolisian disalah gunakan," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono.

Argo juga mengimbau supaya semua pihak yang berencana menggelar halal bi halal supaya melaksanakannya di gedung-gedung atau rumah lain. Selain untuk menjaga ketertiban umum, tujuan pelarangan tersebut supaya proses persidangan di MK bisa berjalan lancar.

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Berawal Saling Tatap, ODGJ Bacok Tetangga di Kepala

Selasa, 23 April 2024 | 19:30 WIB
X