Tanggapi Hujatan Rasisme, Natalius Pigai Hitung Sudah Lebih dari Jutaan Secara Pribadi

- Kamis, 28 Januari 2021 | 15:55 WIB
Natalius Pigai (YouTube/ Talk Show tvOne)
Natalius Pigai (YouTube/ Talk Show tvOne)

Mantan Komisioner Komnas HAM Natalius Pigai memberikan tanggapannya mengenai kasus Ambroncius Nababan yang diduga telah menyebarkan ujaran kebencian bernada rasial terhadap dirinya. 

Hal itu diungkapkannya melalui video wawancaranya dengan Indy Rahmawati yang diunggah di kanal YouTube Talk Show tvOne pada Rabu (27/1/21).

Natalius mengaku bahwa ujaran kebencian yang mengandung unsur rasialisme terhadapnya, jika dihitung ada lebih dari jutaan kali. 

"Dalam konteks ini, saya menganggap ujaran kekerasan verbal mengandung unsur rasialisme, kalau saya hitung lebih dari jutaan secara pribadi," kata Natalius, seperti dikutip Indozone, Kamis (28/1/21).

Ia menjelaskan jika ada satu orang yang rasis terhadapnya maka ribuan orang bakal ikut-ikutan rasis. 

"Satu orang rasis terhadap saya, itu ikutannya ribuan," ujarnya. 

Menanggapi kekerasan verbal yang kerap ditujukan padanya, Natalius menyebut bahwa dirinya tidak boleh terpengaruh  dengan kritikan tersebut.

"Karena itu saya sudah menganggap, hal-hal yang menyangkut kekerasan verbal kepada saya, kritikan atau dukungan mungkin pujian, itu saya tidak boleh terpengaruh, karena saya pemimpin," ujar Natalius. 

Bahkan Natalius juga menyebut, bahwa foto dirinya yang disangdingkan dengan gorila itu sudah beredar di media sosial sejak 2017. 

Bahkan Natalius juga menyebut bahwa di sekitar tahun 2017-2018 Ambroncius Nababan juga pernah menuliskan ujaran kebencian tersebut terhadapnya. 

"Tahun 2017 atau 2018, dengan nama yang sama Ambroncius Nababan pernah juga nulis tulisan kaya gini yang sama. Mungkin gambarnya tidak bisa menjelaskan, tapi pernah nulis," jelas Natalius.

Ia pun menyebut, karena sudah terlalu sering mendapat ujaran kebencian dari orang-orang, ia hanya bisa menerima dan sudah menjadi konsekuensi yang harus ditanggungnya. 

"Jadi karena itulah, karena hampir jutaan saya anggap itu konsekuensi terhadap saya sebagai pembela kemanusiaan," 

"Saya sadar betul hal itu akan terjadi, dan normal aja," sambung Natalius. 

Halaman:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X