Survei Capres Charta Politika: Ganjar Teratas, Prabowo dan Anies Mengikuti

- Senin, 25 April 2022 | 16:49 WIB
Ganjar Pranowo (Instagram/@ganjar_pranowo), Prabowo Subianto (ANTARA FOTO) dan Anies Baswedan (Dok. Pemprov DKI)
Ganjar Pranowo (Instagram/@ganjar_pranowo), Prabowo Subianto (ANTARA FOTO) dan Anies Baswedan (Dok. Pemprov DKI)

Lembaga Survei Charta Politika mengeluarkan hasil temuan terbaru terkait elektabilitas calon presiden dalam simulasi 10 nama. Hasilnya tiga nama teratas diisi oleh Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto dan Anies Baswedan.

Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia Yunarto Wijaya mengatakan, Ganjar Pranowo mendapatkan elektabilitas tertinggi dengan angka 29,2 persen, kemudian dibuntuti oleh Prabowo Subianto dengan 23,0 persen lalu Anies Baswedan mendapat 20,2 persen.

“Mas Ganjar ada di posisi pertama dengan 29,2 persen, hampir menyentuh angka 30 persen. Prabowo Subianto dengan 23 persen, Anies Baswedan dengan 20,2 persen,” kata Yunarto dalam rilis survei secara virtual, Senin (25/4/2022).

Setelah itu, kata Yunarto, di posisi ke empat ada nama Sandiaga Uno 4,9 persen dan di tempat kelima terdapat nama Ridwan Kamil dengan 4,8 persen.

Baca juga: 4 Destinasi Wisata yang Ramai saat Libur Lebaran 2022, Siap-Siap Antre Menikmati Wahana

“Dan praktis hanya pak Prabowo  yang ada di 5 besar ini yang memiliki juga variable kekuatan untuk maju karena dia sudah pasti lebih mudah mendapat tiket partainya sendiri,” urai dia.

Lebih lanjut do peringkat keenam ada nama Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang mendapatkan elektabilitas sebesar 3,4 persen. Kemudian mengikuti ada nama Khofifah Indar Parawansa sebesar 3,3 persen.

Selanjutnya ada nama Puan Maharani sebesar 1,8 persen, diikuti Erick Thohir dengan 1,5 persen dan Airlangga Hartarto 1,0 persen. 

Sedangkan responden yang menjawab tidak tahu dan tidak ingin menjawab ada 7,0 persen.

Survei dilakukan pada periode 10-17 April 2022. Di mana jumlah sampel sebanyak 1.220 responden, margin of error +/- 2.83% pada tingkat kepercayaan 95%.

Sampel dipilih sepenuhnya secara acak (probability sampling) dengan menggunakan metoda penarikan sampel acak bertingkat (multistage random sampling), dengan memperhatikan urban/rural dan proporsi antara jumlah sampel dengan jumlah pemilih di setiap Provinsi.

Unit sampling primer survei (PSU) ini adalah desa/kelurahan dengan jumlah sampel masing- masing 10 orang di 122 desa/kelurahan yang tersebar di Indonesia.

Artikel Menarik Lainnya:

Halaman:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X