Seorang kakek bernama Maulana Sudrajat, atau biasa disapa Aki Udih (62) menjadi seorang lansia sebatang kara yang tinggal di tempat seadanya selama 20 tahun.
Dari unggahan Sahabat Beramal Jariyah dari laman Amal Sholeh, Aki Udih tinggal bersama ayam atau domba peliharaannya di dalam ruangan rumahnya yang juga seadanya.
Namun, sekarang ternak Aki Udih sudah dijual karena membuat lingkungan sekitar berbau tidak sedap. Aki Udih pun tinggal sendirian dan dia sudah cerai dengan istrinya saat muda serta tidak memiliki anak satu pun.
Kegiatan Aki Udih sehari-hari adalah bekerja serabutan sebagai tukang kuli bangunan. Ketika tim Filantra temui pun Aki Udih sedang menjadi kuli untuk pengerjaan mushola yang tepat ada di depan rumahnya. Dengan bekerja sebagai kuli bangunan serabutan, Aki Udih memiliki penghasilan Rp10 ribu hingga Rp40 ribu.
Baca juga: Viral Video Bocah Menangis saat Ayam yang Dibesarkannya Dibawa Pergi untuk Dijual
"Kalau gak ada makanan, cukup makan nasi sama ulekan cabe aja neng." kata Aki Udih.
Hebatnya dengan kondisi seadanya, Aki Udih tidak pernah mengeluh dan selalu merasa cukup. Ia tidak berharap muluk-muluk, dan merasa cukup dengan bisa sehat dan bekerja pun. Saat Ramadhan Aki Udih selalu full puasa.
Aki Udih seringkali menderita sesak napas, sakit pinggang, kondisi tangan dan kakinya pun kurang normal sedari lahir. Namun, Ia tak diam mengandalkan nasib, Aki Udih tetap bekerja keras melakukan apa saja yang Ia bisa agar tidak menyusahkan orang lain.
