Berantas Narkoba di Indonesia, Kapolri Minta Jajaran Bentuk Kampung Tangguh Narkoba

- Senin, 14 Juni 2021 | 16:40 WIB
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo. (INDOZONE/Samsudhuha Wildansyah)
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo. (INDOZONE/Samsudhuha Wildansyah)

Setelah mengeluarkan program Kampung Tangguh untuk menekan penyebaran virus corona di wilayah terkecil, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo kembali menginginkan jajaranya membuat program serupa. Namun, program ini ditujukan untuk menekan peredaran narkotika

"Kalau dulu kita menciptakan kampung-kampung tangguh dalam rangka pemberantasan laju perkembangan Covid, maka kali ini saya minta Kampung Tangguh Narkoba diciptakan diseluruh Indonesia," kata Kapolri Jenderal Sigit dalam konferensi pers di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (14/6/2021).

Jenderal Sigit meminta pola Kampung Tangguh Covid-19 diterapkan di Kampung Tangguh Narkoba. Koordinasi dengan berbagai pihak diharapkan tetap terjalin untuk memperlancar program tersebut.

"Kerja sama antara polisi, stakeholder yang ada di dalam Kampung Tangguh, pemerintah daerah, tokoh-tokoh agama, tokoh masyarakat agar disetiap Kampung Tangguh itu memiliki daya cegah, daya tangkal dan berani tindak terhadap narkoba," beber Sigit.

Baca Juga: Niat Buat Lelucon, Alvin Faiz Justru Terima Bully-an dari Netizen: Kang Ghosting!

Lebih jauh Kapolri juga meminta jajaranya untuk segera memberi informasi jika menemui pergerakan terkait narkotika. Dalam menangani kasus ini, dia meminta jajaranya untuk bisa merangkul pihak-pihak terkait termasuk masyarakat agar mendapat informasi terkait pergerakan jaringan narkoba.

"Di satu sisi maka kita, Polri betul-betul bisa bekerja maksimal dengan melibatkan seluruh stakeholder yang ada yang tentunya ini harus melibatkan peran serta seluruh warga masyarakat," pungkas Sigit.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X