Aksi unjuk rasa yang dilakukan massa ormas Pemuda Pancasila (PP) yang berakhir ricuh di Jakarta kemarin ternyata bukan tanpa izin dari pihak kepolisian. Polda Metro Jaya sudah memberikan izin untuk kegiatan demo tersebut.
"Ada laporan kegiatan dari mereka ke kita, jadi kita lakukan pengamanan untuk kegiatan ini," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol E Zulpan kepada wartawan, Jumat (26/11/2021).
Namun, Zulpan menegaskan pihaknya hanya memberi izin terhadap aksi demo, bukan izin untuk kericuhan saat demo.
Baca juga: Polda Metro Bakal Periksa Penanggung Jawab Demo Pemuda Pancasila
"Jadi kita lakukan pengamanan bukan untuk kegiatan anarkis," kata Zulpan.
Aksi unjuk rasa tersebut digelar oleh massa ormas Pemuda Pancasila di depan Gedung DPR/MPR, Jakarta Pusat. Aksi unjuk rasa tersebut tidak berjalan dengan lancar karena sempat terjadi kericuhan.
Dalam kericuhan ini, terdapat satu perwira polisi yang dikeroyok dan mengalami luka-luka. Polisi juga mengamankan berbagai macam barang bukti berupa senjata tajam hingga peluru tajam.
Polisi sudah mengamankan 21 orang massa ormas PP terkait kericuhan ini. Sebanyak 15 diantaranya ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus membawa senjata tajam.
