Personel band NOAH, David Kurnia Albert Dorfel membantah tudingan penipuan dan penggelapan uang. Dia menyebut kerugian uang senilai Rp1,1 miliar tersebut bukan tanggung jawabnya.
Kuasa hukum David, Hendra Prawira menyebut tidak ada unsur penipuan atau penggelapan dalam kasus ini. Dia membantah jika kliennya dituding sebagai penipu.
"Penggelapan tidak ada secara untuk David pribadi, tidak ada penggelapan apalagi penipuan, tidak ada," kata Hendra kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (24/8/2021).
Dalam kesempatan yang sama, David menyebut dirinya tidak ada tanggung jawab terkait uang tersebut. Namun, David enggan berkomentar banyak terkait kasus tersebut.
"Itu bukan tanggung jawab saya ya, cuma sekarang secara pertemanan secara moral dari saya sih gitu. Dari dulu sudah diungkapkan dari awal kok ya udah deh, cuma kan ya nanti kita lihat deh," kata David.
Lebih jauh David menyebut dirinya merasa dirugikan terkait tudingan ini. Meski begitu, dirinya tidak berniat untuk membuat laporan balik.
"(Merasa dirugikan) ya pastilah, tapi memang kalau harus dilewatin ya sudah," beber David.
Seperti diketahui, keyboardist NOAH, David dilaporkan ke Polda Metro Jaya oleh pelapor bernama Lina Yunita. Kasusnya sendiri berkaitan dengan penipuan dan penggelapan uang senilai Rp1,15 miliar.
BACA JUGA: Sempat Surati Menkes, Anies Janji Beri Vaksin Covid-19 untuk WNA Pengungsi
Usut punya usut, kasus ini bermula dari adanya perjanjian bisnis antar keduanya. Namun, korban merasa ditipu hingga melaporkan kasus tersebut ke Polda Metro Jaya.
Polda Metro Jaya sendiri sudah memeriksa pelapor beserta sejumlah saksi dari pihak pelapor dan pada Jumat, 20 Agustus 2021 yang lalu. Tepat pada hari ini, Polda Metro Jaya memeriksa David di Polda Metro Jaya.
