Serayu Pagi Anjlok di Nagreg, Jadwal Kereta Terganggu

- Selasa, 4 Juni 2019 | 15:35 WIB
ANTARA FOTO/Prasetia Fauzani
ANTARA FOTO/Prasetia Fauzani

Kereta Serayu Pagi mengalami anjlok pada Selasa (4/6/2019) sore WIB. Kereta dengan jurusan Purwokerto-Pasar Senen itu anjlok di kilometer 193-7 antara Stasiun Lebak Jero dan Stasiun Nagreg, wilayah Citiis, Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung.

Kereta ini membawa delapan gerbong. Namun, hanya empat gerbong dari belakang yang anjlok. 

Saat ini, pihak PT KAI melakukan evakuasi penumpang dengan empat gerbong di belakang lokomotif yang tidak ikut anjlok. Para penumpang tersebut dibawa ke Stasiun Nagreg untuk evakuasi sementara.

"Kereta Serayu Pagi membawa enam kereta ekonomi, satu kereta barang dan satu kereta pembangkit. Jadi gerbong yang mengalami geser roda itu kereta empat dari belakang," kata Humas Kereta Api (KA) Daop 2, Noxy Citrea, saat dihubungi Antara.

"Jadi empat gerbong di belakang lokomotif tidak mengalami (anjlok), sehingga bisa dibawa ke Stasiun Nagreg," ungkap dia.

Berdasarkan laporan yang diterima, tidak ada korban dari kejadian tersebut. Untuk memastikan data penumpang, KAI saat ini masih berkoordinasi dengan Polsek Nagreg terkait tindakan lebih lanjut.

Dengan kejadian tersebut, beberapa perjalanan kereta api menjadi terhambat. Jadwal kereta yang terganggu akibat kejadian ini adalah KA Pangandaran relasi Gambir - Bandung - Banjar yang saat ini posisinya masih di Stasiun Nagreg. Lalu KA Galunggung relasi Tasikmalaya – Kiaracondong saat ini posisi masih di Stasiun Cibatu.

Sedangkan untuk kereta Argo Wilis dari arah Surabaya menuju Bandung dan KA Kutojaya Selatan dari Kutoarjo menuju Kiaracondong akan mengalami perubahan pola operasi ke lintas Utara menuju Purwoketo, Cirebon, Cikampek, Purwakarta, dan berakhir di Bandung.

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X