Berkat Bantuan Ustaz Ebit Lew, Gadis 11 Tahun yang Rawat 4 Adiknya Akhirnya Bisa Sekolah

- Kamis, 25 Februari 2021 | 19:39 WIB
Ustaz Ebit Lew bantu gadis berusia 11 tahun untuk sekolah. (Photo/Facebook/Ebit Lew)
Ustaz Ebit Lew bantu gadis berusia 11 tahun untuk sekolah. (Photo/Facebook/Ebit Lew)

Beberapa hari yang lalu, seorang gadis berusia 11 tahun menjadi sorotan atas upayanya dalam mengambil peran sebagai 'ibu dan ayah' bagi keempat saudaranya, setelah orang tua mereka dipenjara karena pelanggaran narkoba.

Gadis tersebut kemudian mengatakan bahwa dirinya memiliki keinginan untuk pergi ke sekolah, tetapi tidak bisa karena kesulitan keuangan mereka, karena mereka sangat miskin, saudara laki-lakinya yang berusia satu tahun harus minum susu pekat manis sebagai pengganti susu bubuk.

-
(Photo/Facebook/Ebit Lew)

Untungnya, Ustaz Ebit Lew telah turun tangan, mendaftarkan gadis bernama Farisha yang berusia 11 tahun dan saudara laki-lakinya yang berusia 12 tahun, Faris, di Maahad Tahfiz Manzil Furqan di Kota Bharu.

“Saya sedih melihat Farisya memasak, menggunakan kompor kayu untuk merawat ketiga adik laki-lakinya. Dia harus menggunakan susu pekat manis untuk memberi makan adik bungsunya, sebagai pengganti susu bubuk. Adik bungsunya yang berumur satu tahun," ungkap Ustadz Ebit Lew.

"Dia bahkan tidak pergi ke sekolah karena dia peduli pada mereka. Tinggal bersama kakek neneknya. Orangtuanya ditahan," tambah dia.

-
(Photo/Facebook/Ebit Lew)

Baca juga: Kim Jong-un Tindak Tegas Militer Korut dan Tekankan Agar Pasukan Lebih Disiplin

Ustadz Ebit Lew kemudian mendaftarkan kedua saudara itu untuk belajar di Maahad Tahfiz Manzil Furqan di Kota Bharu.

“Di sini mereka bisa belajar sains, agama dan tahfiz. Cantik dan eksklusif. RM600 (Rp2 juta) sebulan. Kami segera mengirim mereka ke sini lebih awal," katanya.

“Saya bertanya mengapa dia ingin pergi ke sekolah. Dia menjawab bahwa dia ingin sukses seperti saya dan membantu orang tua dan saudara-saudaranya. Dia merindukan belajar dan membuat keluarganya bahagia," harap Ebit Lew.

-
(Photo/Facebook/Ebit Lew)

"Ketika kami akan pergi, kakek neneknya, tetangga mereka dan semua pakcik dan makcik menangis. Kami juga menangis. Kami mengingat anak-anak di rumah, betapa berat tantangan Anda. Kami minta maaf karena terlambat membantu," tambahnya.

Ustaz Ebit melanjutkan berterima kasih kepada semua orang yang terlibat dalam membantu anak-anak mencapai impian mereka untuk pergi ke sekolah dan mereka yang telah membantu memberikan perhatiannya kepada mereka.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X