Seorang bocah lelaki berusia delapan tahun tewas secara tragis setelah ditelan buaya saat berenang di sungai bersama adik laki-lakinya.
Ayah anak laki-laki itu dengan putus asa mengejar hewan itu dan dilaporkan meninju dengan tangan kosong, tetapi pemangsa itu tidak ditangkap sampai keesokan harinya, kata seorang pejabat pencarian dan penyelamatan.
Anak itu diserang di provinsi Kalimantan Timur, Indonesia dan berenang di sungai yang dikenal sebagai habitat buaya. Buaya setinggi enam meter itu kemudian ditemukan oleh penduduk setempat dan dibelah pada 4 Maret.
Baca juga: Orangutan Ini Jadi Non-Manusia Pertama yang Menerima Vaksin Covid-19
Dilansir dari Australian Associated Press, Sabtu (6/3/2021), keluarga bocah itu menangis saat rekaman yang mengerikan menunjukkan tubuh anak itu ditarik dari perut buaya.
Petugas SAR mengatakan keluarga tersebut "sering pergi ke sungai untuk mandi dan mengambil air untuk memasak".
Menyadur dari Reuters, pada 2018, penduduk desa Indonesia bersenjatakan pisau, palu, dan pentungan membantai 292 buaya sebagai balas dendam atas kematian seorang pria yang dibunuh buaya di sebuah peternakan penangkaran.
