Disebut Cocok Jadi Tempat Ternak Lele, Sumur Resapan juga Dinilai Ganggu Pengendara

- Kamis, 27 Januari 2022 | 16:11 WIB
Sumur resapan di Jalan Gunung Sahari. (INDOZONE/Sarah Hutagaol)
Sumur resapan di Jalan Gunung Sahari. (INDOZONE/Sarah Hutagaol)

Sumur resapan kembali menjadi perbincangan pasca dinilai tidak efektif dalam menanggulangi banjir. Pasalnya beberapa waktu lalu, terjadi genangan yang mencapai hingga ratusan titik. 

Bahkan, baru-baru ini, Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi mengatakan kalau sumur resapan lebih cocok dijadikan tempat beternak lele, karena dinilai tidak efektif menanggulangi banjir. 

"Sumur resapan cocoknya bakal kerja sama dengan Dinas KPKP, terus taruh lele di dalam situ. Masyarakat yang jagain, kasih makan, itu kan jadi pendapatan juga," ucapnya, Kamis (27/1/2022). 

Tak hanya dinilai tidak efektif, sumur resapan yang diyakini Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai salah satu upaya mengatasi banjir rupanya juga membuat para pengendara kendaraan roda dua merasa terganggu. 

Pasalnya, sumur resapan tersebut dibangun tepat di bagian pinggir jalan. Oleh sebab itu, pembangunannya pun dinilai merusak jalan, sehingga pengendara motor merasakan dampaknya. 

Seperti sumur resapan yang ada di Jalan Gunung Sahari, Jakarta Pusat. Di situ, sumur resapannya justru dikelilingi oleh tumpukan karung yang berisi pasir. 

Kondisi seperti itu pun menyebabkan hampir setengah jalan di kawasan tersebut terpakai untuk sumur resapan, dan dapat mengganggu pengendara kendaraan bermotor yang melintas. 

"Itu sumur resapan malah bikin ngerusak jalan, sekarang kayak jebol gitu. Untung itu jalannya agak sepi, jarang lewat orang," ucap salah satu pengendara bernama Aryo yang melintas, Kamis (27/1/2022). 

Bahkan pada saat terjadi hujan deras beberapa waktu lalu, jalan yang banyak dibangun sumur resapan tersebut justru tergenang dan banjir. 

"Padahal di situ ada sumur resapan banyak banget," tandasnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X