Harga minyak naik lebih dari 3% pada Rabu (1/12/2021), menjelang pertemuan Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) yang akan berlangsung Kamis (2/12/2021) waktu setempat.
Kenaikan harga minyak juga berkaitan dengan munculnya varian baru virus corona yakni Omicron, yang telah menyebar di beberapa negara.
Dilansir Reuters, minyak mentah berjangka Brent naik $2,46, atau 3,6%, menjadi $71,69 per barel pada 0742 GMT, setelah naik $71,95 pada hari sebelumnya.
Baca juga: Harga Minyak Melemah, Imbas Kelebihan Pasokan dan Corona
Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS naik $2,13, atau 3,2%, menjadi $68,31 per barel, setelah turun 5,4% pada hari Selasa.
"Mempertimbangkan tindakan harga yang lemah dan perkembangan Omicron baru-baru ini, OPEC mungkin akan lebih berhati-hati pada peningkatan produksi," kata Leona Liu, analis di DailyFX yang berbasis di Singapura.
Beberapa analis memperkirakan OPEC+ akan menghentikan rencana untuk menambah pasokan 400.000 barel per hari pada Januari. Hal ini lantaran terdapat potensi pukulan terhadap permintaan dari pembatasan perjalanan untuk menghentikan penyebaran varian Omicron.
Jika OPEC setuju untuk melanjutkan peningkatan pasokan yang direncanakan pada Januari, kemungkinan produsen masih tetap kesulitan mendapatkan minyak.