Melonjaknya kasus pandemi Coivid-19 di Indonesia dan langkahnya keperluan medis seperti oksigen. Tentu, membuat pemerintah Provinsi Jawa Timur mengambil langkah untuk mengatasinya. Seperti memberikan pelayanan pengisian tabung oksigen secara gratis untuk masyarakat yang menjalani isolasi mandiri akibat terpapar Covid-19.
Pemerintah Provinsi Jawa Timur menggelar kegiatan ini juga karena selama dua pekan terakhir penjualan isi ulang oksigen di apotek maupun di agen-agen terbilang langkah. Jika isi ulang terebut ada, harganya sangat mencekik rakyat. Sebab dari harga normalnya Rp 35 ribu, kini dijual hingga Rp 40 ribu sampai Rp Rp 70 ribuan per meter kubik.
Maka dari itu, pelayanan isi ulang oksigen tersebut diburu warga untuk keperluan keluarganya yang mengalami sesak nafas akibat terpapar Covid-19. Pelayanan isi ulang tersebut dilaksanakan hari ini (17/7) yang digelar di halaman Kantor Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur, Jalan Ahmad Yani, Surabaya.
Pemerintah Provinsi Jawa Timur mengimbau warga untuk mendaftar secara daring melalui halaman info Covid-19.Jatimprov.go.id. Hal ini untuk menghindari kerumunan warga yang ingin mengisi tabung oksigen secara gratis.
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parwansa, memastikan saat ini Provinsi Jawa Timur memiliki kesediaan oksigen yang sangat cukup. Hal itu karena banyaknya bantuan oksigen yang disalurkan dari CSR perusahaan BUMN di Jawa Timur dan perusahaan produksi oksigen.
"Hari ini kita juga bagikan isi ulang oksigen secra gratis di lapangan Dishub Jawa Timur selama 24 jam. Sementara disiapkan 500 meter kubik untuk 500 tabung oksigen atau silender kapasitas 1 meter kubik. Tetapi kita punya sebagian cukup, artinya itub bisa ditambahkan," ujarnya, seperti yang dikutip Indozone, Sabtu (17/7).
Salah seorang warga Sidoarjo, Agnes Heppy, mengatakan, mencari oksigen saat ini susah di apotek dan di agen-agen. Jadi, mumpung ada pelayanan pemerintah Provinsi Jawa Timur bagikan isi ulang oksigen secara gratis makanya ke sini.
"Karena membayar untuk membeli isi ulang oksigen juga sangat susah ya. Jadi Ibu Khofifah memberikan bantuan isi ulang tabung oksigen secara gratis ini sangat membantu kami," terangnya.
Artikel Menarik Lainnya:
- Vitamin D Kurangi Infeksi Virus Corona Sampai 54 Persen, dr. Henry Suhendra Ungkap Alasan
- 2 Oknum Guru SD Pelaku Asusila Dipenjara, Dipecat Bupati Tapteng
- Sebelum Baku Hantam dengan Satpol PP di Gowa, Pemilik Warkop Lagi Live Facebook
