Ketua Majelis MPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengapresiasi kehadiran Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno karena telah berjiwa besar hadir di pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih.
Bamsoet menyampaikan apresiasi tersebut kedalam pantun saat pidato pembukaan Sidang Paripurna di Gedung MPR/DPR, Senayan, Jakarta pada Minggu (20/10).
"Dari Teuku Umar ke Kertanegara, dijamu nasgor oleh Ibu Mega. Meski Prabowo tak jadi kepala negara, tapi masih bisa berkuda dan lapang dada," ucap Bamsoet.
Dia pun bersimpati atas ketulusan Pak Prabowo dan Sandiaga Uno menerima hasil Pemilu 2019 dengan hati yang besar.
"Ada saatnya kita bertempur dan ada saatnya kita bersatu kembali. Kata Pak Prabowo bersatu indah, bersatu itu keren," tegasnya.
Selain itu, Bamsoet juga memuji kehadiran Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri, Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono.
"Khusus kepada Ibu Megawati dan Bapak SBY kami haturkan yang setinggi-tingginya atas kehadiran ibu bangsa dan bapak bangsa di acara pelantikan. Kehadiran bapak dan ibu menjadikan Indonesia semakin indah," kata Bamsoet. (MA)