Fenomena anak muda turut serta dalam politik praktis semakin bermunculan. Partisipasi mereka mulai dari terlibat partai politik, calon legislatif dan maju menjadi calon kepala daerah.
Begitupun dengan Faldo Maldini yang mengakui akan maju dalam bursa pemilihan Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) pada 2020 mendatang. Dia resmi menanggalkan jabatannya sebagai Wakil Sekretaris Jenderal PAN lantaran muncul dukungan dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) untuk maju dalam bursa pilgub.
Lulusan Fisika Universitas Indonesia ini mengatakan, hasratnya maju karena ingin mengembalikan potensi Sumbar. Daerah yang melahirkan banyak pendiri dan tokoh bangsa.
"Kita perlu kembali membaca Indonesia dari Sumatera Barat. Di sana, banyak para pendiri bangsa dilahirkan. Pasti Allah ada maksudnya, tidak ada yang kebetulan bagi saya," ucapnya (9/10) saat dihubungi.
Dia juga mengatakan Sumbar yang khittahnya merupakan bangsa pedagang perlu digerakkan. Potensi tersebut harus dimanfaatkan untuk memajukan Bangsa Indonesia.
"Jika semua potensinya mampu digerakkan, Sumbar akan menjadi jalan lain menuju masa depan Indonesia. Potensinya apa? Posisi yang strategis dan sumber daya manusia yang mumpuni. Bangsa pedagang harus kembali ke khitohnya. Kita butuh semangat baru menuju ke sana," jelasnya.
Faldo mengatakan visi misi maju dalam Pilgub Sumbar akan dijabarkan secara gamblang saat pidato politiknya di Kota Padang, akhir bulan ini.
"Ke mana arah saya, akan saya sampaikan di sana. Yang jelas, kami akan ikut lahirkan pemimpin terbaik untuk Sumbar," ungkapnya. (MA)
