Sumber Dana Revitalisasi Pasar Gembrong Ternyata dari Duit Infak

- Senin, 4 Juli 2022 | 19:12 WIB
Suasana pasca kebakaran dan tempat pengungsian di Pasar Gembrong, Jaktim (INDOZONE/Sarah Hutagaol)
Suasana pasca kebakaran dan tempat pengungsian di Pasar Gembrong, Jaktim (INDOZONE/Sarah Hutagaol)

Wakil Gubernur (wagub DKI) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menanggapi soal asal anggaran yang digunakan untuk melakukan revitalisasi kawasan Pasar Gembrong bagi warga yang terdampak kebakaran beberapa bulan lalu. 

Riza menjelaskan, anggaran revitalisasi Pasar Gembrong tidak hanya berasal dari infak saat salat Idul Fitri 1443 Hijriah di Jakarta International Stadium (JIS) pada awal Mei 2022 lalu. 

Mantan Anggota DPR RI ini mengungkapkan, anggaran Rp7,8 miliar yang dikucurkan untuk pembangunan Kampung Gembira Gembrong juga berasal dari dana corporate social responsibility (CSR). 

"Dana pembangunan itu bersumber dari bantuan Baznas Bazis dan dari CSR," ucap Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (4/7/2022). 

BACA JUGA: Anies Sebut Revitalisasi akibat Kebakaran di Pasar Gembrong Dilakukan Pekan Depan

Anggaran yang terkumpul tersebut pun nantinya akan digunakan untuk pembangunan 136 unit rumah. Tak hanya itu, Pemprov DKI juga akan membangun masjid di kawasan Kampung Gembira Gembrong. 

"Kan itu nanti juga ada musala, masjid, kemudian ada rumah 136 unit dibangun di situ dengan total biaya kurang lebih Rp7,8 miliar," paparnya. 

Maka dari itu, Riza juga memastikan, tak ada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang dipakai untuk proses revitalisasi permukiman warga korban kebakaran Pasar Gembrong tersebut. 

"Jadi bukan dari APBD, tidak ada sama sekali APBD. Sumbernya dari Baznas Bazis dan dari CSR," tandas Riza Patria.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gempa 5,3 Magnitudo Guncang Gorontalo Dini Hari

Kamis, 25 April 2024 | 14:57 WIB
X