Bukan Hanya Minyak Goreng, Mendag Baru Juga Diminta Stabilkan Harga Kebutuhan Pokok

- Kamis, 16 Juni 2022 | 13:49 WIB
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan. (ANTARA FOTO/Wahyu Putro)
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan. (ANTARA FOTO/Wahyu Putro)

Wakil Ketua Komisi VI DPR Muhammad Sarmuji mengingatkan kepada Zulkifli Hasan atau Zulhas yang kini menjabat sebagai Menteri Perdagangan (Mendag) untuk dapat membenahi beberapa pekerjaan rumah (PR) yang belum selesai dilakukan menteri sebelumnya yaitu, Muhammad Lutfi.

Adapun, kata Sarmuji, pekerjaan rumah yang harus dibereskan Zulkifli yakni mengenai harga kebutuhan bahan pokok yang belakangan menjadi polemik di masyarakat.

“Pak menteri banyak hal yang harus diselesaikan. Yang utama tentang stabilitas harga khususnya harga bahan pokok. Apalagi ada ancaman krisis pangan global yang bisa merembet ke negara kita,” kata Sarmuji kepada wartawan, Kamis (16/6/2022).

Sarmuji paling menyoroti adalah mengenai minyak goreng. Sehingga dia bilang Mendag Zulkifli harus bekerjasama dengan Menteri Perindustrian agar pendistribusiannya bisa dipantau sejak pabrik.

“Tanpa kerja sama yang baik peluang terjadi kebocoran minyak goreng dan penyelundupan minyak goreng yang disubsidi akan terus terjadi,” tuturnya.

Pekerjaan rumah lainnya, kata Sarmuji, mengenai perdagangan aset digital. Seperti halnya mengenai  perdagangan aset digital yang marak praktik penipuan berkedok investasi menjadi domain Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti).

“Berkenaan dengan perdangan aset digital yang menjadi domain bapepti karena menyangkut jumlah korban dan nominal yang sangat besar,” imbuh dia.

BACA JUGA: Mendag Minta Maaf Tidak Bisa Lawan Mafia Minyak Goreng, Ini Saran DPR untuk Melawannya

Sekadar informasi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara resmi melantik dua menteri baru pada Kabinet Indonesia Maju di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu (15/6/2022).

Keputusan Republik Indonesia Nomor 64B Tahun 2022 tentang pemberhentian dan pengangkatan menteri negara Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024.

“Dengan rahmat Tuhan yang Maha Esa, Presiden Republik Indonesia menimbang dan seterusnya, mengingat dan seterusnya, memutuskan, menetapkan dan seterusnya, kesatu dan seterusnya,” ucap keputusan itu.

“Kedua, mengangkat sebagai menteri negara Kabinet Indonesia Maju dalam sisa masa jabatan periode 2019-2024,” tambahnya.

Dalam Keputusan Presiden itu, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan atau Zulhas sebagai Menteri Perdagangan, dan Mantan Panglima TNI Marsekal (Purn) Hadi Tjahjanto sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN).

Artikel Menarik Lainnya:

Halaman:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X