Epidemiolog dari Universitas Indonesia (UI) Pandu Riono menyampaikan kabar baik bagi masyarakat DKI Jakarta terkait penyebaran varian Covid-19, yakni melalui varian Omicron.
Menurutnya, DKI Jakarta telah melewati puncak gelombang ketiga Covid-19. Hal tersebut diungkapkannya seraya menunjukan tren grafik penurunan penambahan kasus harian Covid-19.
"Kabar baik bagi penduduk Jakarta. Data mengindikasikan sudah melewati puncak lonjakan omicron," tulis Pandu dalam akun Twitter pribadinya, Senin (14/2/2022).
Lebih lanjut, ia pun berharap tren kasus Covid-19 di Jakarta terus menunjukan perbaikan, yakni kian menurun. Meski sudah melewati puncak, Pandu meminta warga mematuhi protokol kesehatan dan segera menjalani vaksinasi booster.
"Harapannya akan terus turun pada minggu-minggu mendatang. Pertahankan kondisi ini dengan tetap jaga prokes dan melengkapi vaksinasi sampai suntikan ke 3," katanya.
Kasus aktif atau pasien Covid-19 yang masih menjalani perawatan di DKI Jakarta terus berkurang selama tiga hari berturut-turut, yakni sebanyak 13.399 kasus dari periode 11-13 Februari 2022.
Berdasarkan data yang dihimpun oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI pada Jumat (11/2), kasus aktif tercatat turun 5.311 kasus dari 86.901 kasus, sehingga totalnya menjadi 81.590 kasus.
Adapun pada Sabtu (12/2), jumlah kasus aktif turun sebanyak 3.167 kasus. Sehingga total kasus menjadi 78.423. Kemudian, Minggu (13/2), kasus aktif turun sebanyak 4.921, sehingga jumlah kasus aktif kini menjadi 73.502.