Tren Olahraga Aneh yang Diklaim Dapat Mengobati Sakit Punggung, Padahal Berbahaya

- Kamis, 3 Juni 2021 | 10:45 WIB
Tren olahraga aneh di China. (YouTube/South China Morning Post)
Tren olahraga aneh di China. (YouTube/South China Morning Post)

Tren olahraga yang aneh menjadi sangat populer di kalangan penggemar kebugaran lansia di Provinsi Liaoning China selama beberapa tahun terakhir.

Foto dan video menunjukkan para pensiunan tergantung di leher pada tali kekang khusus dan menggantung di udara atau mengayunkan tubuh mereka ke depan dan ke belakang dalam pola melingkar.

Mereka menempelkan tali pengikat leher khusus ini ke pohon di taman, atau ke jeruji besi di tempat latihan di luar ruangan, dan mereka bersumpah bahwa latihan yang tidak biasa ini dapat mengatasi masalah punggung mereka.

“Rutinitas telah menyembuhkan masalah tulang belakang saya. Saya tidak perlu minum obat lagi,” kata seorang wanita tua yang lehernya digantung setiap hari setidaknya selama 30 menit, kepada Pear Video, dikutip dari Oddity Central.

“Aku bahkan bisa tidur siang di atasnya. Ini sangat nyaman," katanya lagi.

Ayunan leher yang digunakan untuk latihan aneh ditemukan oleh penduduk asli Shenyang Sun Rongchun, ia mulai menggunakannya sekitar tahun 2017 untuk meredakan sakit leher.

Dia sangat senang dengan hasilnya sehingga dia mulai merekomendasikannya kepada orang lain, jadi bisa dibilang pria 57 tahun ini memulai tren kebugaran yang kontroversial ini.

Menggantung di leher seharusnya membantu meregangkan tulang belakang, tulang belakang leher dan leher, mengurangi tekanan pada saraf, tetapi para ahli memperingatkan bahwa klaim ini tidak terbukti secara ilmiah, bahkan latihan itu dapat menyebabkan cedera tulang belakang yang serius, hingga kelumpuhan.

Leher manusia hanya dapat menahan beban 25 kilogram dengan aman, jadi menahan beban itu beberapa kali lipat untuk waktu yang lama, sambil menggerakkan tubuh kamu ke arah yang berbeda bukanlah latihan teraman di dunia.

Olahraga tak biasa ini pertama kali menjadi berita utama internasional pada tahun 2019 dan terus berkembang sejak saat ini.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X