Sosok Andi Merya, Bupati Kolaka Timur yang Baru 3 Bulan Menjabat Terjaring OTT KPK

- Rabu, 22 September 2021 | 09:41 WIB
Bupati Kolaka Timur Andi Merya Nur (Instagram/andi_merya_nur)
Bupati Kolaka Timur Andi Merya Nur (Instagram/andi_merya_nur)

Bupati Kolaka Timur, Sulawesi Tenggara (Sultra) Andi Merya Nur terjaring operasi tangkap tangan (OTT) KPK pada Selasa (21/9/2021) malam. Dalam OTT itu, KPK mengamankan lima orang lainnya.

"Selasa, 21 September 2021 sekitar jam 8 malam, tim KPK berhasil mengamankan beberapa pihak dalam kegiatan tangkap tangan terkait dugaan tindak pidana korupsi di wilayah Kabupaten Kolaka Timur Sultra," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya, Rabu (22/9/2021).

Penangkapan Andi Merya cukup menggegerkan masyarakat Sultra. Pasalnya, ia belum lama menjabat sebagai bupati.

Siapa sosok Andi Merya?

Dilansir laman resmi Pemprov Sulawesi Tenggara (Sultra), Andi Merya dilantik sebagai bupati Kolaka Timur pada 14 Juni 2021. Dia dilantik oleh Gubernur Sultra Ali Mazi untuk masa jabatan 2021-2026.

Pelantikan terhadap Andi Merya dilakukan berdasarkan Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 131.74-1220 Tahun 2021 tanggal 2 Juni 2021.

Baca juga: Baru Menjabat 3 Bulan, Bupati Kolaka Timur Andi Merya Nur Terjaring OTT KPK

Sebelumnya, Andi Merya merupakan Wakil Bupati Kolaka Timur yang menjadi pendamping bagi Bupati Samsul Bahri Majid untuk periode 2021-2026.

Namun, Samsul Bahri Majid meninggal dunia akibat serangan jantung pada Maret 2021. Saat itu, Samsul baru menjabat sebagai Bupati Kolaka Timur sekitar 21 hari.

Andi Merya juga merupakan Wakil Bupati Kolaka Timur untuk periode 2016-2021. Lalu pada dua periode sebelumnya, dua merupakan Anggota DPRD Kolaka dan Anggota DPRD Kolaka Timur.

Status Andi Merya masih terperiksa

Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri belum dapat menjelaskan secara detil kasus apa yang menjerat Merya terkait OTT tersebut. Sebab pihak yang bersangkutan masih dalam status terperiksa.

"Saat ini para pihak yang ditangkap dan diamankan masih dalam proses permintaan keterangan oleh tim KPK," kata dia.

KPK akan menyampaikan perkembangan lebih lanjut perihal OTT tersebut. Sebab, KPK sendiri masih memiliki waktu 1x24 jam sebelum menentukan status Merya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X