Viral Ustaz Sofyan Chalid Sebut Berwisata ke Candi Borobudur Haram, Ini Alasannya

- Selasa, 14 September 2021 | 10:22 WIB
Kiri: Ustaz Sofyan Chalid (YouTube/Bismillah Everything) / Kanan: Candi Borobudur (Unsplash)
Kiri: Ustaz Sofyan Chalid (YouTube/Bismillah Everything) / Kanan: Candi Borobudur (Unsplash)

Viral video yang memperlihatkan seorang ustaz bernama Sofyan Chalid mengharamkan berwisata ke Candi Borobudur. Menurutnya, datang ke Candi Borobudur sama saja menyetujui ibadah yang dilakukan oleh penganut agama di lokasi tersebut.

"Apa hukumnya berwisata ke tempat ibadah orang kafir contohnya Candi Borobudur? Hukumnya haram, karena itu termasuk persetujuan terhadap peribadahan mereka makanya kita tidak boleh duduk-duduk bersama orang yang menghina agama. Allah mengatakan kalau kamu duduk bersama mereka kamu seperti mereka," kata Ustaz Sofyan dalam video tersebut.

Berdasarkan penelusuran INDOZONE, video tersebut salah satunya diunggah oleh kanal YouTube Bismillah Everything. Video ini adalah video lama sekitar 3 tahun silam, tepatnya pada 3 September 2018, namun kembali viral di media sosial.

"HARAM hukumnya berwisata ke CANDI BOROBUDUR - Ustadz Sofyan Chalid Ruray," begitu judul video tersebut, dikutip Indozone, Selasa (14/9/2021).

Ustaz Sofyan pun menjelaskan alasan kenapa dia mengatakan berwisata ke Candi Borobudur haram. Datangnya umat Islam ke candi adalah bentuk persetujuan terhadap agama orang kafir, meskipun dalam hati menolak hal tersebut.

-
Ustaz Sofyan Chalid haramkan wisata Candi Borobudur (YouTube/Bismillah Everything)

Menurut Sofyan, umat Islam boleh datang ke Candi Borobudur untuk membubarkan orang yang beribadah di sana.

Baca juga: Video Pasangan Gancet Ternyata Cuma Settingan, Ustadnya Pernah Jadi Tersangka Hoax

"Hadirnya kita di situ artinya persetujuan terhadap dia, kalau kita hadir di tempat peribadahan orang kafir sama saja berarti setuju dengan mereka walaupun hati kita nggak setuju tapi kehadiran kita adalah persetujuan itu sendiri. Kita nggak boleh hadir ke situ kecuali untuk satu tujuan, mau membubarkan orang yang beribadah selain kepada Allah," tegas dia.

Video ini pun sontak menuai pro kontra netizen. Banyak yang menolak pendapat Ustaz Sofyan Chalid tersebut karena bisa menimbulkan intoleransi beragama dan perpecahan.

"Harus bisa membedakan mana kepentingan ibadah, mana kepentingan sejarah," komentar Satrio Gendeng.

"Aku orang Magelang, agamaku Islam, depan rumahku Masjid, sholat jamaah juga ikut sekalian ngaji ba'da magrib,,, klo siang aku momong anak main ke candi Mendut bahkan terkadang masuk vihara untuk sekedar lihat-lihat patung...  penjaga vihara juga ramah... karena jarak rumah ke candi juga dekat... berarti menurut anda saya diharamkan alias dosa ya??? Hehehehe Dakwah anda ini tidak mencerminkan keindahan dan toleransi,,, klo anda dakwah di kampung saya, saya jamin dakwah anda seperti ini bukannya didengar tapi malah dijauhin orang-orang meskipun kampungku agama islam semua..... bapak saya dulu kerja di candi Borobudur jualan makanan, apakah rejeki haram? ,,, apakah perkataan anda satu pemahaman dengan firman Allah? Hati-hati kalo berdakwah, bisa bisa dakwah anda yang salah jebloskan anda ke neraka... segala perkara yang mengadili haq dan bathil hanya Tuhan bukan anda..." jelas akun fat rohman panjang lebar.

"Dakwahnya lewat you tube yg bikin org yahudi, minumnya aqua yg punya aktif di gereja, kalau mau ceramah di bersihkan hatinya dulu tadz, trus jangan lupa gosok gigi, biar yg keluar dari mulut itu bersih karena yg sedang dibawakan itu suci," sindir komarijatul chasanah.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gempa 5,3 Magnitudo Guncang Gorontalo Dini Hari

Kamis, 25 April 2024 | 14:57 WIB
X