Satpam di Jombang yang Bunuh Diri Tinggalkan Surat: Buk, Maaf Belum Bisa Membahagiakanmu

- Senin, 17 Mei 2021 | 13:34 WIB
Satpam yang bunuh diri. (Istimewa)
Satpam yang bunuh diri. (Istimewa)

Seorang satpam di Jombang, Jawa Timur ditemukan meninggal usai gantung diri di dapur tempatnya bekerja di kantor yayasan ICME (Insan Cendekia Medika) Jombang, Jalan Dokter Sutomo, Kelurahan Jombatan, Minggu (16/5/2021).

Satpam yang berinisial FB (39) tersebut diduga bunuh diri karena merasa depresi. Sebelum bunuh diri, FE sempat salat dan menuliskan surat permintaan maaf yang ditujukan untuk ibu dan orang-orang dekatnya.

"Korban ditemukan meninggal dunia dengan posisi tergantung seutas tali tambang warna biru di ruang dapur sekitar jam 12.45 WIB usai salat zuhur," demikian pernyataan Kapolsek Jombang, AKP Bambang Setyobudi dalam keterangan tertulis, Minggu malam (16/5/2021).

-
Isi surat yang ditinggalkan satpam Jombang. (Istimewa)

Dalam surat yang ditulisnya, FE meminta maaf karena belum bisa membahagiakan ibunya. Dia juga minta maaf jika selama ini sudah merepotkan. Surat tersebut ditulis dalam Bahasa Jawa.

"Buk, sepurane sing akeh yo buk, aku gak iso ngenakno sampean. Mas Ony aku jaluk sepuro sing akeh. Mbak Lemok aku jaluk sepuro sing akeh, ibuku ambek aku gelek ngrewok sampean. (Buk minta maaf yang banyak ya buk, aku tidak bisa membahagiakanmu. Mas Ony, minta maaf yang banyak. Mbak Lemok aku minta maaf yang banyak, ibuku dan aku sering merepotkanmu),” tulis FE dalam suratnya.

AKP Bambang Setyobudi telah membenarkan kabar satpam gantung diri tersebut. Berdasarkan hasil pemeriksaan, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh FE.

Sementara itu, pihak keluarga sepakat untuk tidak mengautopsi jenazah FE dan meminta agar jenazah langsung dikuburkan.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X