Direktur Jenderal WHO Tedros Ghebreyesus mengingatkan setiap negara di dunia yang terdampak pandemi Corona harus menjamin martabat dan kesejahteraan masyarakat di tengah penerapan pembatasan aktivitas dan pergerakan.
Hal itu disampaikan Ghebreyesus dalam pidatonya, Senin (30/3/3030), dalam sesi pengarahan harian di Jenewa, Swiss dilansir dari laman resmi WHO.
"Kami memahami banyak negara saat ini menerapkan kebijakan yang membatasi kegiatan dan pergerakan warga. Penting bagi negara-negara itu untuk menghormati martabat dan kesejahteraan warga. Penting bagi pemerintah untuk menyampaikan informasi periode waktu pembatasan tersebut, serta menyediakan jaminan hidup untuk warga lanjut usia, pengungsi, dan kelompok yang rentan," katanya, Selasa (31/3/2020).
"Pemerintah wajib menjamin kesejahteraan mereka yang membutuhkan uang untuk membeli makanan, perlengkapan sanitasi, dan kebutuhan mendasar lainnya," tambah dia.
Ia juga menjelaskan bahwa negara harus memberikan perhatian lebih kepada masyarakat yang memiliki pendapatan rendah dan menengah.
"Beberapa negara memiliki sistem jaminan sosial yang kuat, tetapi banyak yang tidak. Saya berasal dari Afrika, sebagaimana anda tahu, dan saya tahu banyak orang yang harus bekerja tiap harinya untuk membeli roti, dan pemerintah di seluruh negara perlu memikirkan jaminan hidup bagi kelompok ini," terangnya.
