Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengungkapkan alasan pihaknya mengundang tenaga kesehatan hingga tokoh masyarakat untuk divaksin pertama adalah karena dipilih dan dipercaya warga Jakarta.
"Karena itulah pada hari ini yang berada di tempat ini adalah tiga unsur yang paling dipercaya oleh masyarakat," ucap Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat (15/1/2021).
Sebanyak 21 orang yang dipilih untuk menerima vaksin Covid-19 pertama tidak ada yang berasal dari influencer. Mereka adalah dari kalangan tenaga kesehatan, pejabat publik hingga tokoh masyarakat.
Kategori-kategori kalangan tersebut dipilih dan dipercaya oleh masyarakat untuk menerima vaksin pertama berdasarkan survei yang dilakukan oleh Pemprov DKI Jakarta terhadap 180.000 responden.
"Mengapa? Karena yang pertama yang nanti akan menjadi rujukan para dokter kesehatan, pakar kesehatan dan pejabat publik dan tokoh masyarakat hadir disini, dan kita berharap ini ada akan mengirimkan pesan tentang salah satu ikhtiar untuk memutus mata rantai penularan Covid -19," terangnya.
Oleh sebab itu, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini mengimbau agar mereka yang mendapatkan vaksin terlebih dahulu ini mampu mensosialisasikan dan bertanggung jawab untuk melindungi orang lain.
"Mari sama-sama kita ambil kesempatan ini sebagai tanggung jawab untuk mensosialisasikan pengalaman, dan juga bertanggung jawab. Meskipun sudah di vaksin tetap melindungi yang lain karena ini pesan penting," tandas Anies.
