Getir Andaliman dalam Saksang Babi, Kuliner Khas Batak yang Jadi Rasa Indomie Foto Palsu

- Selasa, 21 Juli 2020 | 14:43 WIB
Proses memasak saksang khas Batak (kiri: Instagram/@borukaro) dan foto Indomie rasa saksang babi (kanan).
Proses memasak saksang khas Batak (kiri: Instagram/@borukaro) dan foto Indomie rasa saksang babi (kanan).

Di antara sekian banyak kuliner khas Batak, barangkali arsik menjadi masakan yang paling banyak dikenal, yang namanya sampai terdengar sampai ke luar pulau Sumatera. 

Arsik, entah itu arsik ikan mas ataupun ikan nila ataupun arsik daging, menjadi kuliner yang banyak digemari orang Batak dan Sumatera pada umumnya terutama karena ada sensasi rasa asam pada bumbunya. Sensasi asam itu hadir berkat andaliman di dalam komposisi rempah yang digunakan.

Namun, perlu diketahui, bukan hanya arsik saja yang terkenal dengan bumbu andalimannya. Ada saksang, yang juga terkenal lezat berkat andaliman--rempah mungil yang hanya tumbuh di kawasan Danau Toba, Sumatera Utara itu.

Saksang yang paling sering ditemui di Sumatera Utara tentu saja adalah saksang babi. Dalam beberapa jam terakhir kuliner ini mendadak menjadi perbincangan di media sosial karena dijadikan varian rasa mi instan merek Indomie, melalui foto editan komputer.

-
Foto editan Indomie rasa saksang babi yang viral di media sosial. (Foto: Istimewa)

Perlu diketahui, saksang tidak selalu dimasak dengan melibatkan daging babi, tetapi juga bisa diganti dengan daging lain, seperti daging anjing, kerbau, sapi, atau bahkan kambing.

Untuk membuat saksang, daging dicincang kecil dan dibumbui dengan aneka rempah khas Batak yang terkenal dengan rasanya yang kuat. Salah satu rempah yang wajib ikut adalah andaliman. Kehadiran andaliman memberikan sensasi asam yang menyegarkan dalam kuah saksang. Getir andaliman inilah, seperti halnya pada arsik, yang menjadikan rasa saksang khas.

-
Proses memasak saksang khas Batak. (Foto: Instagram/@borukaro)

Selain andaliman, rempah lain yang dipakai untuk membuat saksang adalah cabai merah, bawang merah, bawang putih, merica, ketumbar, lengkuas, serai, daun jeruk, garam, serta tak ketinggalan, darah dari daging hewan yang dipakai.

Jadi, misalkan saksang babi, maka darah yang dipakai adalah darah babi. Darah yang dipakai dicampur dengan jeruk terlebih dahulu.

Untuk cara memasaknya, semua bumbu, kecuali daun jeruk, diulek atau digiling menjadi satu. Setelah itu, bumbu ditumis hingga menguarkan aroma. Selanjutnya masukkan daun jeruk dan tunggu sampai sekitar sepuluh detik.

Setelah itu, masukkan potongan daging dan beri sedikit air untuk meresapkan bumbu ke dalam daging. Kecilkan api dan tunggu sampai bumbu meresap.

-
Saksang babi. (Foto: Instagram/@borukaro)

Pada tahap ini, masukkan darah dari hewan yang dipakai. Misalnya saksang babi, masukkan darah babinya. Pada tahap ini juga, masukkan garam dan cicipi sampai asinnya pas.

Sampai di sini, tinggal tunggu sampai masakan bumbu mulai sedikit menyusut, petanda sudah meresap ke dalam daging.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X