Gunung Semeru Meletus, Warga Berkumpul untuk Melihat Aliran Lahar Panas dan Sibuk Merekam

- Selasa, 1 Desember 2020 | 12:42 WIB
Gunung Semeru meletus. (Tangkapan layar)
Gunung Semeru meletus. (Tangkapan layar)

Gunung Semeru dilaporkan meletus pada Selasa (1/12/2020) dini hari. Letusan gunung tertinggi di Pulau Jawa tersebut ditandai dengan keluarnya guguran lava yang mengarah ke Kawah Jonggring Saloko.

Kondisi kawasan Gunung Semeru hingga saat ini masih berstatus berbahaya. Sejumlah warga yang tinggal di sekitar lereng buru-buru mengungsi. Namun, beberapa warga yang berada di area penambangan psir di Desa Curah Kobokan justru nekat mendekat berkumpul untuk melihat aliran lahar panas.

Pada awalnya, warga sempat berteriak panik karena melihat letusan. Namun, ternyata kepanikan tersebut tidak berlangsung lama. Aliran lahar panas tersebut justru menjadi tontonan warga. Alih-alih memilih menjauh, warga justru sibu mengabadikan momen.

Baca juga: Gunung Semeru Meletus, Sejumlah Alat Berat Tertimbun & Kabar Penambang Belum Diketahui

Dari video yang beredar, sejumlah warga tampak sibuk merekam dan mengambil gambar di area penambangan pasir. Kabarnya, warga silih berganti datang ke lokasi penambangan pasir.

Terkait letusan gunung tersebut, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, mengimbau masyarakat di wilayahnya untuk tetap tenang dan tidak panik dengan beredarnya pemberitaan tentang aktivitas Gunung Semeru yang mengalami peningkatan hingga meluncurkan lava pijar dari Kawah Jonggring Saloko selama dua hari terakhir.

Hal itu disampaikan oleh Kepala Bidang Pencegahan, Kesiapsiagaan dan Logistik BPBD Kabupaten Lumajang Wawan Hadi Siswoyo di kantornya, Senin (30/11/2020).

"Kami harapkan masyarakat Lumajang untuk tetap tenang, tidak usah panik dan resah, karena sesuai dengan laporan, aktivitas gunung api dari Pos Pantau Gunung Sawur menyebutkan Gunung Semeru tidak meletus, karena saat ini masih dalam status Waspada Level II," kata Wawan, dilansir dari Antara, Senin (30/11/2020).

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X