Pesawat milik Mission Aviation Fellowship (MAF) yang jatuh pada Selasa (12/5/2020) pagi tadi di kawasan Danau Sentani, Papua ternyata tidak berisi penumpang, melainkan hanya membawa sembako. Bagaimana kronologi detail jatuhnya pesawat itu?
Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal mengatakan, pesawat itu jatuh pada hari ini sekitar pukul 06.29 WIT. Titik jatuhnya pesawat itu berada di Danau Sentani, Kampung Yoboi, Jayapura.
"Terjadi insiden jatuhnya pesawat milik MAF jenis Cessna nomor reg K100 PK-MEC dengan pilot Joice Lin dan rute Bandara Sentani ke Distrik Mamit Kabupaten Tolikara," kata Kombes Kamal saat dihubungi Indozone, Selasa (12/5/2020).
Pesawat itu awalnya melaju dari Sentani sekitar pukul 06.27 WIB. Dua menit setelah pesawat itu lepas landas, pilot menghubungi petugas tower sebelum pesawat tersebut hilang kontak.
"Pukul 06.29 WIT pilot memanggil tower 'Mayday' dan meminta mendarat darurat. Kemudian petugas tower memanggil namun tidak ada jawaban dari pilot," papar Kamal.
Saat itulah diketahui pesawat terjatuh dan memakan satu korban yakni pilot pesawat asal Amerika Serikat bernama Joyce Chaisin Lin (40), berjenis kelamin perempuan. Lebih jauh Kamal memastikan tidak ada penumpang lain di pesawat itu dan pesawat hanya membawa sembako.
"Pesawat hanya membawa bahan sembako dan tidak berpenumpang," pungkas Kamal.
Sebelumnya diberitakan, pesawat dengan kode penerbangan PK-MEC milik Mission Aviation Fellowship (MAF) dilaporkan jatuh pada Selasa (12/5/2020) sekitar pukul 06.27 WIT di kawasan Danau Sentani dalam penerbangan Sentani-Mamit (Kabupaten Tolikara).
Komandan Pangkalan Udara Silas Papare Marsekal Pertama TNI Tri Bowo di Jayapura mengakui dari laporan yang diterima, pesawat nahas itu mengalami kecelakaan setelah sekitar dua menit terbang.
Artikel menarik lainnya
Bawa Sembako, Begini Kronologi Jatuhnya Pesawat MAF di Danau Sentani
Jenazah Pilot Pesawat Milik MAF Ditemukan di Danau Sentani
Kemenag Tunggu Kepastian Soal Haji dari Arab Saudi hingga 20 Mei 2020
