Sebuah pembunuhan misterius terjadi di pemukiman El Court, Pittsburg, Amerika Serikat akhir pekan lalu (2/5/2020) dengan korban korbannya Dr. Bing Lui, seorang peneliti virus corona dari Universitas Pittsburg, Amerika Serikat.
Luka tersebut menembus bagian kepala, leher, dan perutnya. Para detektif yang menyelidiki kasus tersebut menetapkan kematiannya sebagai kasus pembunuhan.
Beberapa spekulasi bermunculan, termasuk dugaan pembunuhnya adalah kenalannya sendiri bernama Hao Gu.
Melansir dari CBS Pittsburg, Hao Gu sendiri ditemukan tewas dengan luka tembakan di kepala akibat bunuh diri. Jasadnya ditemukan di dalam mobilnya yang terparkir di Charlemagne Circle, yang tak jauh dari lokasi pembunuhan Bing Liu di Elm Court.
Menurut kepolisian, baik Bing Liu dan Hao Gu saling mengenal satu sama lain. Para penyidik menduga bila Hao Gu sempat menembak Bing Liu di Elm Court sebelumnya akhirnya pergi dan kemudian menembak kepalanya sendiri.
Para detektif dari Ross Township Police Department juga menyelidiki motif dari kedua kasus tersebut. Mereka meyakini pembunuhannya kemungkinan tidak ada hubungan dengan apa yang tengah dikerjakan Bing Liu.
Kabar wafatnya Bing Liu disampaikan kepada para koleganya di Universitas Pittsburgh School of Medicine. Perwakilan dari departemennya mengucapkan bela sungkawa dan menjelaskan bila saat itu Liu tengah membantu melakukan penelitian terhadap virus corona.
"Bing (Liu) hampir membuat temuan yang sangat signifikan untuk memahami mekanisme seluler yang mendasari infeksi virus corona serta dasar seluler dari komplikasi lanjutan," ungkap perwakilan departemennya.
