Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya memiliki caranya tersendiri untuk mengurai kemacetan yang terjadi akibat arus mudik libur Idul Adha. Polisi akan fokus kepada ruas jalan tol Jakarta yang mengarah ke Jawa.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, pihaknya memprediksi puncak arus mudik Idul Adha akan berlangsung pada sore hari ini, Kamis (30/7/2020). Ada beberapa skema pengurai kepadatan lalu lintas yang disiapkan pihaknya.
"Untuk skenario lalin itu sendiri kita berupaya agar situasi tetap normal seperti saat ini, artinya semua jalur seperti biasa, itu skenario A nya," kata Kombes Sambodo kepada wartawan, Kamis (30/7/2020).
Pelaksanaan contra flow akan dilakukan pihak kepolisian jika tol layang dari arah Jakarta menuju Jawa padat. Namun, opsi itu merupakan opsi penunjang jika tol layang itu benar-benar terjadi kepadatan.
"Kalau misalnya arus meninggalkan Jakarta menuju ke timur terjadi kepadatan tidak mampu ditampung di elevated atau di elevated ada trouble karena disitu tidak ada jalan ke luar atau ada kecelakaan yang mengakibatkan tertutupnya jalan tol elevated, maka skenario kedua kita akan coba nanti laksanakan contra flow," beber Sambodo.
Skenario selanjutnya sudah disiapkan jika contra flow tidak mampu mengurai kemacetan. Nantinya akan ada one way yang akan diberlakukan oleh Polda Metro Jaya.
"Kalau ternyata contra flow juga tidak bisa menolong, skenario terakhir tentu kita akan laksanakan one way," kata Sambodo.
Sambodo menyebut jika skenario one way diberlakukan, tentunya pihaknya akan berkoordinasi dengan Korlantas Polri. Sebab ruas jalan tol itu bukan seluruhnya masuk ke wilayah hukum Polda Metro Jaya.
"Pasti kita kordinasi dengan Korlantas karena contara flow dan one way pasti menyangkut perbatasan, apakah dengan Polda Jabar kalau ke arah Bogor ke Karawang atau Polda Banten kalau ini ke arah Tangerang, tapi intinya kita siap," pungkas Sambodo.
