Ayah 3 Anak Tewas Dibacok Tetangga Sebelum Salat Jumat, Cemburu Istri Dekat dengan Korban

- Sabtu, 17 Oktober 2020 | 09:51 WIB
Pembunuhan bermotif cemburu di Kota Surabaya. (Tangkapan layar video Instagram @viralterkini99)
Pembunuhan bermotif cemburu di Kota Surabaya. (Tangkapan layar video Instagram @viralterkini99)

Kecemburuan sudah kerap berujung pada perbuatan sadis. Teranyar, Mat Nadin (60 tahun), seorang tukang parkir yang biasa bertugas di Pasar Maling, tega membacok tetangganya sendiri,  Ahmad Suhandi (51), hingga tewas.

Peristiwa itu terjadi di Wonosari Wetan II, Desa Wonokusumo, Kecamatan Semampir, Kota Surabaya, pada Jumat (16/10/2020). 

Berdasarkan informasi yang terhimpun, diketahui kalau Mat Nadin dan Ahmad Suhandi sudah lama saling bermusuhan. Permusuhan di antara mereka dilatari oleh kecemburuan. Mat Nadin cemburu pada Suhandi karena merasa istrinya nempel dengan tetangganya itu.

Meski warga sudah berusaha memediasi keduanya dan menjelaskan kepada Mat Nadin bahwa Suhandi tidak ada hubungan spesial dengan istrinya, tukang parkir itu tetap tak percaya.

Hingga akhirnya, pada Jumat kemarin, sebelum waktu salat Jumat, Mat Nadin mengakhiri hidup Suhandi dengan sebilah parang yang sudah disiapkannya dari rumah.

Menurut warga setempat, sebelum pembunuhan itu terjadi, keduanya sempat cekcok mulut. Mat Nadin mendesak Suhandi untuk mengakui kedekatannya dengan sang istri, namun Suhandi menolak. Suhandi tewas dengan luka bacok di bagian kepala, perut, dan tangan. 

Warga juga bilang, saat kejadian, tidak ada warga atau tetangga yang mendengar sehingga perkelahian tak berimbang itu tidak bisa dicegah. 

"Kalau kata anaknya, Pak Suhandi ini sempat mencoba menelepon polisi pas mau dibacok, tapi keburu dibacok duluan," kata seorang warga.

Pembunuhan Suhandi diketahui oleh anaknya yang masih kecil. Namun, anaknya itu lari ketakutan.

Menurut warga, perselisihan antara Mat Nadin dan Suhandi sudah berlangsung sejak lama. Suhandi sendiri diketahui memiliki tiga anak.

Kapolsek Semampir Kompol Agus Arianto membenarkan peristiwa tragis itu dan pihaknya kini tengah memburu Mat Nadin yang kabur ke wilayah Madura.

"Iya, benar, ada kasus pembunuhan di Jalan Wonosari Wetan. Korban dibunuh tetangganya sendiri," katanya kepada wartawan.

Dalam video yang dibagikan akun Instagram @viralterkini99 usai kejadian, terlihat keluarga Suhandi dan warga berkumpul. Sang istri terlihat terpukul melihat suaminya tewas.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Ahmad Suhandi (51) warga Wonosari Wetan Gang 2 E, Kota Surabaya, tewas di tangan tetangganya MN, dengan 3 luka bacok di tangan, kepala dan perut. Kejadian yang menewaskan ayah 3 anak ini, terjadi pada Jumat (16/10/20) pukul 09.30. Menurut Salamun, tetangga korban, saat kejadian tidak ada warga yang melihat. "Saat kejadian tidak ada orang di sekitar sini mas. Cuma ada anaknya yang masih kecil itu. Saya ke luar dari rumah setelah dengar anaknya itu (anak korban) teriak," ungkap Salamun. Ia juga mengatakan, sebelum dibacok, korban sempat meminta hand phone (HP) ke anaknya untuk telephone polisi. "Tadi kata anaknya, pas sebelum dibacok, sempat cek cok, terus Ahmad ini minta HP, katanya mau telpon polisi. Tapi akhirnya dibacok dulu," papar Salamun. Sementara itu saksi lain, Arif menceritakan, antara Ahmad dan MN memang sudah lama ada dendam. "Sudah 10 tahunan itu bermusuhan, sering cekcok. Latar belakangnya karena cemburu buta. Tersangka menuduh korban selingkuh dengan istrinya," terang mantan ketua RW setempat ini. "Beberapa kali juga sudah kita pertemukan keduanya, dan memang tidak terbukti kecemburuan tersangka ini," tambah Arif. Saat dikonfirmasi, Kapolsek Semampir, Agus Arianto, membenarkan kejadian tersebut dan saat ini pihaknya masih memburu pelaku. "Benar, tadi kita menerima laporan bahwa ada kasus pembunuhan di Jalan Wonosari Wetan Gang 2 E. Korban dibunuh oleh tetangganya sendiri. Saat ini kami masih memburu pelaku, yang menurut informasi lari ke wilayah Madura," papar Agus http://www.realita.co/pembunuhan-di-wonosari-wetan-diduga-dendam-lama

Halaman:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Berawal Saling Tatap, ODGJ Bacok Tetangga di Kepala

Selasa, 23 April 2024 | 19:30 WIB
X